 
                    Tebing setinggi 20 meter di Desa Cinengah, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, mengalami longsor. Metro TV
Edwan Hadnansyah • 27 October 2025 17:55
Bandung Barat: Tebing setinggi 20 meter di Desa Cinengah, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, mengalami longsor dan menimpa bangunan pondok pesantren, Senin, 27 Oktober 2025. Kejadian ini mengakibatkan pondok pesantren rusak berat dan satu santriwati meninggal dunia.
Longsor dipicu hujan lebat yang terus menerus mengguyur wilayah Kecamatan Rongga. Material longsor menimpa bangunan Pondok Pesantren Attohiriyah yang tepat berada di belakang tebing.
"Saya sangat terpukul situasi di pondok lagi ramai-ramainya santri sementara hujan tiba-tiba. Kami juga kesulitan waktu evakuasi para santri, satu yang tidak bisa diselamatkan," kata Pimpinan Pondok Pesantren Asep Kurnia, Senin, 27 Oktober 2025.
Seorang santriwati ditemukan meninggal dunia setelah tertimbun reruntuhan bangunan. Kejadian terjadi saat para santri sedang melakukan aktivitas di dalam pesantren. Petugas dari Kecamatan Rongga, Forkopimcam, Kepala Desa Cinengah, anggota Satlinmas, dan unsur masyarakat telah melakukan evakuasi. Mereka melakukan asesmen dan koordinasi di lokasi kejadian pada Senin siang, 27 Oktober 2025.
 
"Curah hujan sangat tinggi hingga awal tahun dan potensi longsor harus diwaspadai. Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap potensi longsor susulan," kata Bupati Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jeje Ritchie Ismail.
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat mengimbau warga tetap waspada terhadap potensi longsor susulan. Curah hujan di wilayah Bandung Barat masih cukup tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Selain korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Bangunan ponpes mengalami kerusakan parah akibat tertimpa material longsor. Tim evakuasi terus bekerja membersihkan material longsor di lokasi kejadian. Proses pencarian dan identifikasi korban telah dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.