Ilustrasi topan badai. (Medcom.id)
Willy Haryono • 16 April 2024 16:51
Khyber Pakhtunkhwa: Setidaknya 50 orang tewas akibat terjangan badai di Pakistan, kata para pejabat di sejumlah daerah di negara tersebut pada Selasa, 16 April 2024. Puluhan orang juga tewas dalam badai di Afghanistan, yang jika angkanya digabungkan dengan Pakistan mencapai lebih dari 80 orang.
Mengutip dari Al Jazeera, sebagian besar korban tewas di Pakistan dilaporkan berada di provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa, di mana hujan deras dan banjir bandang memicu tanah longsor, merusak rumah, dan menumbangkan pohon.
Hujan menyebabkan puluhan rumah runtuh di barat laut dan timur provinsi Punjab. Juru bicara badan penanggulangan bencana provinsi mengatakan 21 orang dilaporkan tewas, dan hujan diperkirakan turun lebih banyak lagi sepanjang pekan ini.
Juru bicara otoritas penanggulangan bencana di provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa yang berbatasan dengan Afghanistan melaporkan bahwa 21 orang tewas di wilayah tersebut.
Hujan juga melanda ibu kota Pakistan, Islamabad, dan menewaskan tujuh orang di provinsi Baluchistan barat daya. Jalanan terendam banjir di kota barat laut Peshawar dan di Quetta, ibu kota Baluchistan.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengatakan dalam pidatonya di televisi bahwa dia telah memerintahkan pihak berwenang untuk memberikan bantuan. Pakistan kini telah mengumumkan keadaan darurat di wilayah barat daya.
Otoritas Manajemen Bencana Nasional Pakistan (NDMA) telah meminta layanan darurat untuk tetap waspada di saat cuaca berpotensi menjadi lebih buruk lagi.