Kepala BSSN Hinsa Siburian/Medcom.id/Candra
Candra Yuri Nuralam • 26 June 2024 20:11
Jakarta: Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menyebut data terenskripsi atas serangan ransomware di PDNS 2 mulai dibuka. Pemerintah meneliti data yang sempat dikunci itu.
“Kemarin kita sudah sampaikan terenskripsi data, tapi, syukur masih ada upaya dari tim forensik untuk bisa mendapatkan yang menjadi bahan nanti untuk diteliti,” kata Kepala BSSN Hinsa Siburian di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Juni 2024.
Hinsa tak mau memerinci data yang dibuka dan diteliti tim forensik. BSSN dan sejumlah pihak terkait kini tengah mencari bukti atas serangan tersebut.
Baca: Serangan Siber, 5 dari 44 Layanan Publik Telah Pulih |