Tebing 5 Meter di Tasikmalaya Longsor, Seorang Nenek 102 Tahun Tewas Tertimbun

Tasikmalaya: ?Intensitas hujan yang terjadi sejak beberapa hari menyebabkan sebuah tebing setinggi 5 meter longsor dan menimbun rumah nenek Rusminah, 102, warga Kampung Ciranji, Desa Cibatuireng, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Kejadian tersebut terjadi, Jumat (1 Desember) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah Selatan menyebabkan sebuah tebing setinggi 5 meter longsor dan menimbun sebuah rumah milik Rusminah. Dalam kejadian itu korban meninggal dengan posisi tengah tidur beruntung 3 orang lainnya berhasil menyelamatkan diri.

"Hujan deras yang terjadi di sejak semalam itu menyebabkan sebuah tebing longsor hingga menimpa rumah milik Rusminah berusia 102 tahun. Kejadian itu, dilaporkan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari ketika pemilik rumah tengah tertidur dan 3 orang lainnya selamat hingga upaya pencarian langsung dilakukan oleh warga setempat dibantu relawan hingga berhasil ditemukan," katanya, Jumat, 1 Desember 2023.

Ia mengatakan, hujan deras yang membawa meterial longsor dari belakang rumah milik korban tidak diduga menghantam tembok kamar rumahnya dan menyebabkan Rusminah tidak sempat menyelamatkan diri. Proses evakuasi terhadap korban membutuhkan waktu karena material longsoran setinggi 1 meter.

"Tebing setinggi 5 meter longsor dari arah belakang rumah dan menimpa tembok hingga roboh menimbun korban, untuk 3 orang penghuni lainnya menyelamatkan diri ketika material longsor menghantamnya rumahnya. Untuk korban, sudah dimandikan, disalatkan dan langsung dimakamkan di pemakaman umum di kampung tersebut," ujarnya.

Menurutnya, hujan deras yang terjadi selama ini menyebabkan rumah ambruk berada di Kecamatan Sukarame, Singaparna hingga longsor di Kecamatan Salawu dan Sukaratu. Beberapa kejadian lainnya berada di Kecamatan Manonjaya, Cisayong, Puspahiang tetapi selama ini BPBD sudah menyebarkan surat imbauan kepada para Camat, Kades supaya mereka meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana.

"Hujan deras yang terjadi di daerahnya, Bupati Tasikmalaya akan membuat imbauan terkait kewaspadaan menghadapi musim penghujan ke tingkat RT dan RW agar semua diminta waspada. Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan diperkirakan berlangsung pada bulan Januari-Maret 2024," paparnya.