BNI Bakal Terbitkan Global Bond USD500 Juta

Menara BNI. Foto: Dokumen BNI

BNI Bakal Terbitkan Global Bond USD500 Juta

Andhika Prasetyo • 29 March 2024 10:07

Jakarta: PT Bank Negara Indonesia (BNI) berencana melakukan penerbitan surat utang senior dalam denominasi dolar Amerika Serikat senilai USD500 juta atau sekitar Rp7,94 triliun.
 
Penerbitan surat utang itu merupakan bagian dari penerbitan program Euro Medium Term Note yang dibentuk perseroan pada 6 Mei 2020 sebagaimana telah diperbaharui pada 22 Maret 2021 dan 26 Maret 2024 (Program EMTN).
 
Berdasarkan Program EMTN, perseroan dapat menerbitkan surat utang secara bertahap dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya USD2 miliar.
 
Baca juga: 

BNI Dorong Literasi Keuangan Diaspora Indonesia di Korsel

Mendiversifikasi sumber pendanaan

Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini mengungkapkan, tujuan dari penerbitan itu adalah untuk mendiversifikasi sumber pendanaan dan ekspansi kredit dalam mata uang asing.
 
"Sebagai bank yang aktif dalam pemberian kredit rupiah dan valas, penerbitan global bond ini akan digunakan untuk ekspansi aset valas dengan imbal hasil yang optimal yang akan memberikan dampak positif terhadap kondisi kinerja keuangan Perseroan, sekaligus meningkatkan kapasitas Perseroan dalam mendukung pengembangan bisnis Indonesia dari dan ke luar negeri," ujar Novita melalui keterangan tertulis, Jumat, 29 Maret 2024.
 
Penerbitan obligasi ini akan dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading. Perseroan telah menunjuk BNI Securities, Citigroup, dan JP Morgan sebagai Joint Lead Managers.
 
Adapun, Lembaga Pemeringkat S&P, dan Fitch telah memberikan rating Baa2, BBB, dan BBB- untuk BNI sebagai issuer.
 
Sebelumnya, BNI telah sukses menerbitkan berbagai obligasi global dan lokal, seperti program global CD USD1 miliar untuk BNI New York Agency pada 2020 dan subordinated notes T2 USD500 juta sebagai penerbitan pertama di bawah Program EMTN pada 2021.
 
Selain itu BNI juga berhasil menerbitkan instrumen permodalan Additional Tier-1 (AT1) Tahun 2021 sebesar USD600 juta, yang merupakan transaksi AT1 publik pertama di Indonesia.
 
"Kami yakin penerbitan obligasi global ini akan disambut baik oleh investor internasional dan akan semakin memperkuat posisi BNI sebagai bank global asal Indonesia," ucap Novita.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Annisa Ayu)