Ilustrasi perayaan kemerdekaan/Medcom.id
Dinda Shabrina • 10 August 2024 22:13
Jakarta: Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio mengkritik anggaran perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Anggaran naik signifikan dari tahun sebelumnya.
Agus mengatakan anggaran yang membengkak itu dapat dipastikan didapat dari pemotongan program-program strategis kementerian. Hal itu, tentu akan berdampak pada keberlanjutan program yang seharusnya dapat menyejahterakan masyarakat.
“Itu bisa dipastikan berdampak pada program-program lain. Untuk beresi proyek kereta cepat, untuk melanjutkan proyek IKN, belum lagi dipotong dari dana desa, dana pendidikan. Padahal itu semua diperuntukkan masyarakat. Belum lagi dana untuk pembangunan, kesejahteraan, stunting. Itu sudah pasti dipotong,” ungkap Agus kepada Media Indonesia, Sabtu, 10 Agustus 2024.
Namun, Agus mengatakan masyarakat tidak bisa berbuat apa pun selain hanya menjadi penonton dari perayaan HUT RI yang diselenggarakan di dua tempat, yakni Jakarta dan IKN.
“Ya, itu kan, maunya presiden. Mau bagaimana lagi? Kalau sudah jadi nafsunya presiden, siapa yang bisa larang?” ketusnya.
Baca: Duplikat Bendera dan Teks Proklamasi Disimpan di Ruang Khusus |