Ilustrasi penumpang kereta api dengan barang bawaannya. Foto: MI/Pius Erlangga.
M Ilham Ramadhan Avisena • 9 February 2025 12:18
Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) berhasil mengamankan sebanyak 957 barang yang tertinggal di kereta api maupun stasiun sepanjang Januari 2025. Total nilai barang yang diamankan diperkirakan mencapai Rp1.190.105.499.
"Barang-barang yang berhasil diamankan meliputi makanan dan minuman, tumbler, charger, jam tangan, hingga barang berharga seperti gadget, perhiasan, dokumen penting, dan uang tunai," ujar Vice President of Public Relations KAI Anne Purba dikutip dari siaran pers, Minggu, 9 Februari 2025.
Dari total barang yang ditemukan, sebanyak 371 di antaranya merupakan barang berharga. Sebagian besar telah berhasil dikembalikan kepada pemiliknya, sementara beberapa barang lainnya masih disimpan oleh KAI karena belum diambil oleh pemiliknya.
Sebagai upaya untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan, KAI menyediakan layanan Lost and Found yang memudahkan pelanggan dalam melaporkan barang yang tertinggal.
Pelanggan yang merasa kehilangan barang dapat menghubungi petugas di stasiun atau mengakses Contact Center KAI 121 melalui nomor telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121 agar dapat segera ditindaklanjuti.
"Layanan Lost and Found ini merupakan salah satu bentuk komitmen KAI dalam menghadirkan layanan transportasi yang aman dan nyaman. Kami memastikan setiap barang yang tertinggal di area stasiun maupun di dalam kereta api dapat diamankan dan dikembalikan kepada pemiliknya tanpa dipungut biaya," jelas Anne.
Layanan Lost and Found merupakan upaya KAI dalam menghadirkan layanan prima bagi pelanggan. Dengan sistem yang terorganisir dan responsif, KAI berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa kereta api.
Baca juga: 7 Tips Jitu Ngewar Tiket Kereta Lebaran untuk Mudik Lancar |