Taiwan Tourism Administration menggelar acara promosi pariwisata Taiwan di ajang Car Free Day Jakarta. Foto: TETO
Harianty • 14 April 2025 15:55
Jakarta: Sebagai bagian dari rangkaian promosi, Taiwan Tourism Administration menggelar acara promosi pariwisata Taiwan di ajang Car Free Day Jakarta pada 13 April 2025 di Jalan Sudirman. Tamu spesial Andrew Kalaweit, aktivis lingkungan sekaligus influencer hadir di acara tersebut.
Taiwan Tourism Administration menayangkan video pariwisata Taiwan yang spektakuler melalui billboard LED 3D raksasa sejak 8 April 2025 di plaza depan Gedung Bursa Efek Indonesia (IDX Tower 2), Jakarta. Video tersebut menampilkan keindahan dan daya tarik utama Taiwan sebagai destinasi wisata, yang siap menarik perhatian masyarakat Indonesia.
Sebagai bagian dari strategi promosi tahun ini, Taiwan menghadirkan empat tema utama wisata, yaitu “Alam, Kuliner, Romansa, dan Belanja”.
Untuk memperkuat kampanye ini, Taiwan juga menggandeng sejumlah KOL ternama sebagai duta promosi untuk membagikan pengalaman mereka berwisata di Taiwan. Salah satu di antaranya adalah Andrew Kalaweit, KOL muda yang dikenal luas lewat kontennya seputar eksplorasi alam, konservasi satwa liar, dan fotografi alam.
Di acara tersebut Andrew membagikan pengalaman serunya menjelajahi Taiwan dalam perjalanan bertema Health and Sustainability Lifestyle, serta memperkenalkan langsung pesona alam Taiwan kepada publik Indonesia.
Sementara itu, Wakil Perwakilan dari Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Jakarta Lin Xin Ren dalam sambutannya diacara tersebut menyampaikan bahwa Taiwan dan Indonesia memiliki banyak kesamaan dalam budaya dan gaya hidup.
Kedua negara sama-sama menyukai kegiatan luar ruang dan kaya akan sumber daya alam, menjadikan Taiwan sebagai destinasi ideal bagi wisatawan Indonesia yang ingin menjalani perjalanan bertema “Lohas” — kembali ke alam dan hidup lebih sehat.
"Taiwan adalah negara yang penuh keindahan alam — dikelilingi pegunungan dan laut, serta memiliki empat musim yang menciptakan lanskap alam yang sangat unik. Selain itu, Taiwan juga kaya akan keanekaragaman hayati dan ekosistem yang indah. Inilah yang menjadikan Taiwan sebagai destinasi yang sempurna untuk healing dan liburan sehat," kata Lin.
Taiwan juga tidak hentinya mempromosikan wisata halal. Lin menegaskan bahwa masyarakat Indonesia khususnya Muslim tidak perlu khawatir dan takut untuk berwisata ke Taiwan karena Taiwan sudah mendukung segala keperluan untuk wisatawan Muslim.
"Teman-teman Muslim tidak perlu takut lagi ke Taiwan mungkin ada yang ragu-ragu, kami yakinkan di sana sudah aman sekali," ungkap Lin.
"Kami mengundang teman-teman dari Indonesia untuk datang langsung ke Taiwan, menjelajahi pegunungan, mencicipi kuliner lezat, dan merasakan keramahan budaya lokal. Perjalanan ke Taiwan bukan hanya soal jalan-jalan, tapi juga pengalaman yang menghangatkan hati," kata Lin.
Melalui acara tersebut, para peserta tidak hanya merasakan hangatnya keramahan khas Taiwan, tetapi juga menikmati harmoni yang indah antara manusia dan alam.
Sejak awal tahun ini, Taiwan Tourism Administration secara aktif mempromosikan pariwisata Taiwan di pasar Indonesia melalui berbagai kegiatan menarik setiap bulannya, yang berhasil mendapatkan respons luas dari masyarakat.
Baik dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke Taiwan maupun data sistem pemesanan akomodasi, terlihat jelas bahwa minat dan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pariwisata Taiwan meningkat secara signifikan.