Cerita Hasan Nasbi Sempat Tak Percaya Prediksi Prabowo soal Perang

Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi/Metro TV/Kautsar

Cerita Hasan Nasbi Sempat Tak Percaya Prediksi Prabowo soal Perang

Farhan Zhuhri • 10 May 2025 17:40

Jakarta: Kepala Kantor Komunikasi Presiden atau President Communication Office (PCO) Hasan Hasbi mengaku terkejut dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto. Yakni, terkait kewaspadaan potensi peperangan yang akan terjadi di dunia.  

Pasalnya, Prabowo kerap menyampaikan hal itu bahkan sebelum dirinya menjadi presiden, tepatnya sejak kampanye Pemilu 2019. Hasan menjelaskan kala itu dirinya tidak percaya dengan pernyataan Prabowo, tapi kini berbeda. 

"Coba teman-teman kita side back ke tahun 2019, ketika masa kampanye, ketika debat, Pak Prabowo bilang kita sebagai sebuah bangsa selalu harus siap dan waspada karena perang bisa terjadi kapan saja," kata dia dalam acara diskusi bertajuk 'Ada Apa Dengan Prabowo?' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 10 Mei 2025.

Ia dan banyak orang termasuk pernah naif dan tidak percaya dengan prediksi yang disampaikan Prabowo tentang potensi perang tersebut. Bahkan, para ahli saat itu tidak percaya dengan pernyataan Prabowo. 

"Dan apa yang diomongin Pak Prabowo mungkin itu jadi tertawaan saja. Tahun 2019 itu saya bukan ahli, tapi mungkin saya itu naif waktu itu, yang tidak percaya bahwa dunia itu akan berperang," jelasnya.
 

Baca: Komunikasi di Istana Dinilai Ruwet

Namun, kata Hasan, imbauan Prabowo tersebut perlahan mulai terbukti dengan berbagai rentetan konflik hingga perang yang melanda sejumlah negara.

"Makin ke sini setelah beliau jadi presiden kok apa yang beliau katakan secara konsisten dari bertahun-tahun yang lalu. Yang mungkin ketika kita waktu itu banyak orang yang bilang apa sih ini, tapi makin ke sini makin mendekati kenyataan. Konsistensi dan keyakinan beliau itu hari ini kayak kita terbuka kabut di depan mata kita, kita lihat oh benar ternyata yang disampaikan oleh beliau," ucap Hasan.

"2019 pak Prabowo masih bicara seperti itu, 2022 rusia perang dengan Ukraina. Sampai hari ini belum selesai. Oktober 2023, Israel menginvasi Gaza sampe hari ini belum selesai. Ada gencatan senjata sebentar tetapi hari ini kembali mengebom dan membantai warga Gaza. minggu ini, India perang dengan Pakista," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)