Petugas mengeluarkan macan tutul yang diamankan dalam kandang dari sebuah hotel di Kota Bandung. MI
Media Indonesia • 7 October 2025 16:05
Sukabumi: Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat memastikan macan tutul yang dievakuasi dari sebuah hotel di Bandung telah tiba di Pusat Penyelamatan Satwa Cikananga di Sukabumi. Satwa dilindungi tersebut menjalani masa pemulihan di pusat rehabilitasi.
"Sudah tiba subuh tadi, informasi dari tim dokter hewan dalam kondisi sehat. Sedang pemulihan," kata Humas BBKSDA Eri Mildrayana, Selasa, 7 Oktober 2025.
BBKSDA terus melakukan observasi terhadap kondisi kesehatan macan tutul tersebut. Setelah masa observasi dan rehabilitasi selesai, pihaknya akan membahas rencana pelepasliaran satwa ke habitat alaminya.
"Fokus kami masih pada observasi kesehatan hingga sadar dan bugar sepenuhnya, kemudian direhabilitasi. Untuk lepas liar tentu harus dilepasliarkan, ditentukan kemudian setelah tahap ini tuntas," ungkapnya.
BBKSDA belum dapat memastikan asal-usul satwa tersebut meski banyak spekulasi beredar. Macan tutul ini diduga merupakan hewan yang kabur dari kandang karantina Lembang Park and Zoo.
Baca Juga : Heboh, Macan Tutul Jawa Masuk Hotel di Bandung
"Belum bisa dipastikan dari mana, nanti beres diobservasi dilanjutkan analisa individu untuk memastikan apakah macan berasal dari Lembang Park and Zoo atau dari lainnya," ujarnya.
Pakar macan tutul dari Forum Macan Tutul Jawa, Agung Ganthar, menyatakan akan melakukan pemeriksaan mendalam terkait asal usul hewan tersebut. Tim ahli akan meneliti karakteristik fisik macan tutul untuk memastikan identitasnya.
"Nanti diteliti lagi, kita samakan pola tutul yang sekarang dengan yang kemarin. Cuma dugaan sementara memang satwa yang sama, dilihat dari ukuran, usia, perilaku dan kecenderungannya sama," jelas Agung Ganthar.
Proses identifikasi akan membandingkan pola tutul pada tubuh macan tutul dengan data yang ada. Penelitian ini penting untuk memastikan apakah satwa tersebut benar-benar berasal dari Lembang Park and Zoo atau dari habitat alami.
Hasil observasi dan penelitian akan menjadi pertimbangan dalam menentukan langkah selanjutnya. Keputusan mengenai pelepasliaran macan tutul ke habitat alami akan diambil setelah semua proses selesai.