1,7 Juta Wisatawan Bakal Padati Yogyakarta saat Libur Natal Tahun Baru

Salah satu sudut kawasan Malioboro Yogyakarta. Medcom.id/Ahmad Mustaqim

1,7 Juta Wisatawan Bakal Padati Yogyakarta saat Libur Natal Tahun Baru

Ahmad Mustaqim • 23 December 2024 22:52

Yogyakarta: Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperkirakan wisatawan yang berkunjung saat libur Natal Tahun Baru 2024/2025 mencapai 1,7 juta orang. Jumlah itu merupakan catatan yang menginap di berbagai jenis hotel. 

"Jumlah pengunjung pariwisata di kawasan kota masa libur natal dan tahun baru diperkirakan mencapai 1,5-1,7 juta orang. Sedangkan, perkiraan jumlah tamu menginap di hotel bintang maupun non bintang itu sebanyak 1.016.440 orang," kata Sekretaris Daerah Pemerintah DIY, Beny Suharsono pada Senin, 23 Desember 2024. 

Pergerakan jumlah kendaraan yang masuk ke DIY sebetulnya diperkirakan sekitar 9,2 juta. Dari jumlah itu, masa tinggal berwisatanya hanya sekitar 6 jam. 

Beny mengatakan proyeksi wisatawan berdasarkan Mobile Positioning Data (MPD) pada Desember 2024 diperkirakan mencapai 3.371.901 orang. Sementara, okupansi perhotelan secara umum berada pada angka 72 persen. 

"Kami berharap terus meningkat sehingga bisa revolving keberadaan kita makin baik lagi. Kami semua berharap penyelenggaraan pariwisata di DIY itu aman, nyaman, dan harus menyenangkan," ujarnya. 

Baca: 

Kota Semarang Bersolek Jelang Natal Tahun Baru


Untuk menopang mobilitas wisatawan, Beny mengatakan pemerintah memperbarui kondisi cuaca di wilayahnya tiga kali dalam 24 jam. Artinya, dalam sehari prediksi cuaca itu akan diinformasikan melalui berbagai medium yang disediakan, termasuk Jogja Istimewa TV. 

"Kalau di hotel kami siapkan ketika di lobby itu ada tayang televisi, kami minta sepenuhnya oleh asosiasi bisa menayangkan informasi ini. Kenapa? Karena ini menjadi sangat penting bagi teman-teman semua yang ingin nyaman, aman, dan menyenangkan," ujar Beny. 

Kepadatan wisatawan sudah tampak di jalan-jalan protokol di Yogyakarta. Menurut Beny, kepolisian telah siaga dalam penjagaan di berbagai titik untuk mengatur kepadatan arus lalu lintas. 

"Terutama di lokasi-lokasi yang berpotensi kerawanan terhadap macetan di jalur-jalur melalui penempatan posko dan petugas," ucapnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)