Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock
Husen Miftahudin • 22 October 2024 07:10
New York: Indeks saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street berakhir bervariasi pada perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB) dengan indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 di Bursa Efek New York, AS, berakhir di teritori negatif.
Mengutip Investing.com, Selasa, 22 Oktober 2024, indeks Dow Jones turun 344,21 poin, atau sekitar 0,8 persen, menjadi 42.931,6. Indeks S&P 500 melemah 10,69 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 5.853,98. Indeks komposit Nasdaq meningkat 50,45 poin, atau sekitar 0,27 persen, menjadi 18.540,01.
Indeks Dow Jones dan S&P 500 melemah setelah imbal hasil obligasi AS 10 tahun meningkat ke angka 4,17 persen yang merupakan angka tertinggi dalam 12 pekan terakhir, mencuatkan kekhawatiran penundaan pemangkasan suku bunga Federal Reserve.
Indeks komposit Nasdaq terdongkrak melambungnya saham perusahaan teknologi Nvidia sebesar 4,14 persen mencapai rekor USD143,71. Seluruh dari 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di teritori negatif. Indeks sektor properti anjlok 2,08 persen.
(Ilustrasi pergerakan harga saham. Foto: Medcom.id)
Sementara itu, harga emas berjangka di Comex New York Mercantile Exchange naik seiring berlarutnya tensi geopolitik di Timur Tengah. Harga emas untuk pengiriman Desember 2024 naik 0,3 persen menjadi USD2.738,9 per ons.
Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS naik 0,45 persen menjadi 103,96.
Baca juga: IHSG Mendarat di Level 7.772 |