IHSG melemah. Foto: MI.
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup melemah seiring dengan proyeksi ekonomi Tiongkok yang moderat pada tahun ini.
Melansir Investing.com, Selasa, 5 Maret 2024, IHSG ditutup melemah 29,29 poin atau 0,40 persen ke posisi 7.247,45. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 2,06 poin atau 0,21 persen ke posisi 979,88.
Investor merespons pandangan para pemimpin Tiongkok menetapkan target ekonomi pada 2024 sebesar lima persen yang masih jauh dari ekspansi dua digit dalam beberapa tahun terakhir.
Target ekonomi Tiongkok membuat laju bursa saham regional Asia sore ini melemah. Seperti indeks Nikkei melemah 11,59 poin atau 0,03 persen ke 40.097,61, indeks Hang Seng melemah 433,33 poin atau 2,61 persen ke 16.162,63, indeks Shanghai menguat 8,47 poin atau 0,28 persen ke 3.047,79, dan indeks Strait Times melemah 16,17 poin atau 0,52 persen ke 3.106,03.
Perekonomian Tiongkok sedang berjuang menghadapi krisis sektor properti yang berkepanjangan, tingginya angka pengangguran kaum muda, dan perlambatan global yang berdampak buruk terhadap permintaan ekspor Tiongkok.
Laju Wall Street
Wall Street berakhir melemah pada perdagangan awal pekan. Indeks S&P 500 tertekan oleh kemerosotan saham Apple di sektor teknologi dan meredanya ekspektasi pemangkasan suku bunga yang lebih cepat.
Melansir Investing.com, Selasa, 5 Maret 2024, indeks S&P 500 turun 0,1 persen sedikit di bawah level tertinggi penutupan di 5.137,08. Sedangkan Nasdaq Composite yang merupakan saham teknologi turun 0,4 persen, dan indeks blue-chip Dow Jones Industrial Average kehilangan 97 poin, atau 0,2 persen.