Ilustrasi. Foto: Freepik
Annisa ayu artanti • 10 September 2024 13:16
Jakarta: Inflasi merupakan kenaikan umum dalam tingkat harga barang dan jasa, dapat berasal dari berbagai faktor yang memengaruhi keseimbangan ekonomi.
Melansir laman Bank Indonesia, mari kita telusuri penyebab inflasi secara lebih mendalam.
Penyebab Inflasi Secara Umum
Tekanan dari Sisi Penawaran (Cost Push Inflation):
1. Depresiasi nilai tukar
Contoh: Jika mata uang suatu negara mengalami depresiasi, impor barang dan jasa menjadi lebih mahal. Sebagai hasilnya, biaya produksi meningkat, mendorong kenaikan harga dalam negeri.
2. Dampak inflasi luar negeri
Inflasi di negara mitra dagang atau di pasar global juga bisa berdampak pada harga-harga impor, hal ini yang dapat meningkatkan biaya produksi di dalam negeri.
3. Peningkatan harga komoditas yang diatur pemerintah
Contoh: Jika Pemerintah mengatur harga komoditas penting, kenaikan harga tersebut dapat merambat ke sektor lain, menyebabkan peningkatan biaya produksi secara keseluruhan.
4. Negative supply shocks
Contoh: Bencana alam seperti gempa bumi atau kelangkaan sumber daya dapat menghambat distribusi barang dan jasa, mengurangi penawaran dan memicu kenaikan harga.
Tekanan dari Sisi Permintaan (Demand Pull Inflation)
1. Ekspektasi inflasi
Ekspektasi inflasi adaptif. contohnya jika masyarakat memiliki pengalaman inflasi tinggi di masa lalu, mereka mungkin menaikkan harga barang dan jasa mereka dengan harapan inflasi yang tinggi akan berlanjut.
2. Ekspektasi inflasi forward-looking. Dapat kita misalkan investor yang memperhatikan kebijakan moneter dan fiskal, serta kondisi ekonomi global, mungkin mengantisipasi inflasi dan menyesuaikan keputusan investasi mereka.
Dengan contoh konkret, kita dapat melihat bagaimana setiap faktor memainkan peran dalam menyebabkan inflasi. Penjelasan yang lebih rinci memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang dinamika ekonomi yang mendasari kenaikan harga.
Analisa Penyebab Inflasi
Secara rutin tiap bulan Bank Indonesia mengeluarkan hasil Analisa penyebab inflasi Indonesia. Baca dan pahami agar Anda bisa lebih bijak dalam pengambilan keputusan.