50 Ribu Orang Penuhi Stadion Nasional Singapura Hadiri Misa Paus Fransiskus

Singapura: Sekitar 50.000 orang berkumpul di Stadion Nasional pada Kamis 12 September 2024 untuk menghadiri misa kepausan oleh Paus Fransiskus yang pertama di Singapura sejak tahun 1986.

Paus Fransiskus tiba pada pukul 16.30 dan berkeliling stadion dengan kereta putih, memberkati anak-anak dan bayi, serta membagikan rosario kepada orang-orang yang ditemuinya.

Sekelompok orang berpakaian kuning dan putih - warna bendera Vatikan - melambaikan tangan kepadanya dan bersorak saat ia lewat, dengan beberapa orang memegang spanduk yang menyambut Paus dan mengirimkan ucapan selamat.

Paus Fransiskus tiba di Singapura pada Rabu sore dan menyampaikan homili di misa tersebut.

Stadion Nasional Singapura ramai dengan aktivitas sejak pukul 11.00, enam jam sebelum misa kepausan dimulai.

Antrean terbentuk di luar stadion, dengan beberapa orang memegang payung untuk melindungi diri dari sinar matahari.

Pada pukul 12.30 siang, Channel News Asia menghitung sedikitnya 200 orang dalam antrean di salah satu pintu masuk.

Setelah gerbang dibuka, para hadirin memenuhi Stadion Nasional, mengambil foto di depan altar yang digunakan untuk misa. Latihan terakhir berlangsung sekitar pukul 3.30 siang, dengan paduan suara menyanyikan beberapa himne dan memimpin misa sesuai urutan.

Beverly Branson, seorang guru, adalah murid Kelas 6 SD ketika mendiang Paus Yohanes Paulus II datang ke Singapura pada tahun 1986.

“Saat itu sore yang sangat hujan, dan hujan gerimis tetapi semua orang tetap bertahan. Antusiasme dan semangatnya menggembirakan,” kenangnya.

Branson, yang menghadiri misa bersama suaminya Renato Rainone, menambahkan bahwa upaya para relawan yang telah dikerahkan untuk menyelenggarakan misa merangkum semangat komunitas yang “tak ternilai”.

“Banyak teman saya mengatakan saya sangat beruntung mendapatkan tiket,” kata Branson.

Ia menambahkan bahwa ia mengagumi tujuan lingkungan hidup yang diusung Paus Fransiskus, yang merupakan salah satu tujuan progresifnya.