Semakin Turun, Emas Antam Dijual Rp1,142 juta/Gram

Ilustrasi emas Antam. Foto: MI.

Semakin Turun, Emas Antam Dijual Rp1,142 juta/Gram

Arif Wicaksono • 3 February 2024 09:48

Jakarta: Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia turun imbas dari penurunan emas dunia karena kuatnya data-data ekonomi Amerika Serikat (AS).

Harga emas Antam pada Sabtu pagi turun Rp9.000 menjadi Rp1,142 juta per gram. Sebelumnya, harga emas batangan berada di posisi Rp1,151 juta per gram. Harga jual kembali (buyback) emas batangan Sabtu pagi juga turun Rp9.000 menjadi Rp1,038 juta  per gram dibandingkan harga buyback pada sehari sebelumnya senilai Rp1,047 juta per gram.
 

baca juga: 

Emas Antam Dibanderol Rp1,143 Juta/Gram


Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di Logam Mulia Antam pada Sabtu:

Harga emas 0,5 gram: 621 ribu.
Harga emas 1 gram: Rp1,142 juta.
Harga emas 2 gram: Rp2,224 juta.
Harga emas 3 gram: Rp3,31 juta.
Harga emas 5 gram: Rp5,485 juta.
Harga emas 10 gram: Rp10,915 juta.
Harga emas 25 gram: Rp27,162 juta.
Harga emas 50 gram: Rp54,245 juta.
Harga emas 100 gram: Rp108,412 juta.
Harga emas 250 gram: Rp270,765 juta.
Harga emas 500 gram: Rp541,320 juta.
Harga emas 1.000 gram: Rp1,082 miliar.

Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

emas dunia melemah

Harga Emas dunia melemah pada pembukaan perdagangan hari ini. Emas dunia melemah setelah investor melihat kuatnya data-data AS bisa mendorong kenaikan dolar AS. Harga emas dunia melemah 0,74 persen atau 15,14 poin dengan berada pada level USD2.039 per ons. Emas dunia melemah 5,27 persen dalam setahun.

Survei Emas Mingguan Kitco News terbaru menunjukkan perbedaan yang jelas antara pedagang institusional dan ritel, dengan dua pertiga ahli kehilangan kepercayaan pada logam mulia, sementara sebagian besar investor ritel masih memperkirakan harga akan naik dalam minggu mendatang.

Kepala Dealer Logam Mulia di Alliance Financial  Frank McGhee, termasuk di antara peserta yang berpendapat bahwa harga emas masih akan melemah. “Pasar salah menilai mengingat berlanjutnya kekuatan di pasar tenaga kerja AS dan kalender tahun pemilu,” kata dia dikutip dari Kitco.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)