Aktivitas Gunung Merapi. Dokumentasi Badan Geologi
Media Indonesia • 4 November 2023 20:32
Yogyakarta: Kubah Barat Daya yang ada di puncak Gunung Merapi, mencapai volume 3.097.700 meter kubik. Kubah Barat Daya ini, jelas Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi, Agus Budi Santosa, tercatat lebih panas dibandingkan dengan kubah tengah.
Dalam penjelasannya terkait aktivitas vulkanik Gunungapi Merapi periode 27 Oktober-2 November 2023, Agus mengungkapkan, suhu di kubah barat daya ini terukur mencapai 356 derajat celsius.
"Sedangkan kubah tengah volumenya mencapai 2.356.700 meter kubik dan suhunya 135 derajat celsius," katanya.
Agus mengemukakan, aktivitas magmatik Gunung Merapi terpantau aktif hingga 1,5 kilometer di bawah permukaan kawah. Sementara selama seminggu terakhir pula, guguran lava mencapai 135 kali.
Guguran lava tersebut, jelasnya 119 kali masuk ke hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur yang mencapai 1.600 meter dari puncak serta 10 kali mengarah ke hulu Sungai Boyong dengan jarak luncur maksimal 1.900 meter dari puncak.
"Juga terdengar 25 kali suara guguran," ungkapnya.
Sedangkan kegempaan, ujarnya, peralatan pemantau masih mencatat tingginya angka kegempaan Merapi. Ia menyebutkan terbanyak adalah gempa fase banyak atau multi phase yang terjadi 2.172 kali, gempa guguran atau rock fall sebanyak 727 kali dan 12 kali gempa tektonik.
Hingga saat ini BPPTKG masih menyematkan sttus Siaga atau Level III. Masyarakat diimbau tidak masuk ke kawasan yang rawan bencana.