Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto. Foto: Antara.
Anggi Tondi Martaon • 11 November 2025 09:36
Jakarta: Polda Metro Jaya melibatkan sejumlah instansi lintas sektor dengan menggelar kegiatan pemulihan trauma (trauma healing) di SMA Negeri 72 Jakarta Utara. Hal itu dilakukan untuk memulihkan kondisi psikologis siswa dan guru pasca-insiden ledakan yang sempat terjadi di sekolah tersebut.
Kegiatan itu juga dilakukan untuk memastikan para siswa bisa kembali merasa aman dan tenang. “Pendampingan ini penting agar anak-anak tidak trauma dan tetap semangat belajar. Kami pastikan Polri hadir bukan hanya dalam penyelidikan, tapi juga pemulihan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto dikutip dari Antara, Selasa, 11 November 2025.
Bhudi mengatakan, pendampingan itu melibatkan Suku Dinas Pendidikan Jakarta Utara 2, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Utara.
Polda Metro Jaya juga melibatkan Tim Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) Kemendikdasmen, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi).
| Baca juga: Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Rakit Bom Sendiri Lihat di Internet |
