Pertamina Sahabat Nelayan, Ciptakan Kemandirian Ratusan Nelayan

Melalui program Pertamina Sahabat Nelayan, Pertamina memberikan edukasi pelatihan mekanik perawatan mesin kapal dan kewirausahaan untuk membantu nelayan (Foto:Dok.Pertamina)

Pertamina Sahabat Nelayan, Ciptakan Kemandirian Ratusan Nelayan

Patrick Pinaria • 18 July 2025 11:32

Jakarta: Pertamina melalui PT Pertamina Lubricants, anak perusahaan Subholding Commercial & Trading, menghadirkan solusi berkelanjutan bagi masyarakat pesisir, khususnya nelayan di wilayah operasional perusahaan. 

Melalui program Pertamina Sahabat Nelayan, Pertamina memberikan edukasi pelatihan mekanik perawatan mesin kapal dan kewirausahaan untuk membantu nelayan merintis bengkel, pendampingan antar nelayan untuk memperluas jaringan dan pengetahuan. Program ini bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja dan bantuan modal kerja.

Keberhasilan program tak lepas dari peran aktif tokoh lokal Paino, Ketua Rukun Nelayan Tambakreja, Cilacap Selatan. Selama dua periode menjabat, Paino menjadi motor penggerak komunitas nelayan dalam menyuarakan kebutuhan mereka dan menjembatani kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pertamina Lubricants. 
 

Baca juga: 

Sustainability Dialogue: Pertamina Paparkan Strategi dan Aksi Nyata ESG di Depan Para Investor


Menurut Paino, nelayan membutuhkan sumber pendapatan alternatif untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Hal ini mendorong Paino bergerak untuk mencari solusi bagi para nelayan.

“Saya bertemu dengan akademisi dari Universitas Diponegoro tahun 2019. Ini menjadi titik awal perubahan komunitas nelayan Tambakreja. Pertemuan itu membawa kami bekerja sama dengan Pertamina Lubricants,” kisah Paino. 

Salah satu inovasi dari program Pertamina Sahabat Nelayan adalah pembentukan bengkel nelayan berwawasan lingkungan, dilengkapi dengan fasilitas berupa tempat penampungan limbah B3, alat penanggulangan tumpahan oli, APAR, serta perlengkapan P3K. 

Edukasi pengelolaan limbah juga diberikan untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab lingkungan dalam menjalankan aktivitas usaha.

Menurutnya, program ini memberikan dampak signifikan bagi perekonomian lokal. “Secara ekonomi, para mekanik nelayan mampu memperoleh penghasilan tambahan sebesar Rp750 ribu hingga Rp1,2 juta per bulan, di luar pendapatan utama dari hasil melaut,” ucap Paino.
 
Baca juga: 

Pertamina Kembali Gelar Eco RunFest 2025, Berkonsep Gaya Hidup Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan


Kini, lebih dari 858 nelayan di wilayah Cilacap telah merasakan manfaat program ini. Selanjutnya, program serupa akan direplikasi di beberapa daerah lain. Program Pertamina Sahabat Nelayan menunjukkan hasil nyata, yaitu meningkatnya jumlah nelayan yang terampil di bidang mekanik dari semula hanya 15 orang, kini menjadi 145 orang.

Program Pertamina Sahabat Nelayan dijelaskan oleh Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso, menjadi representasi nyata dari konsep Creating Shared Value, di mana perusahaan tidak hanya menjawab tantangan sosial masyarakat, tetapi juga menciptakan nilai ekonomi dan reputasi jangka panjang yang berkelanjutan.

"Langkah ini tidak hanya bertujuan meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga mendorong kemandirian ekonomi nelayan melalui usaha bengkel mandiri yang ramah lingkungan,” kata Fadjar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Rosa Anggreati)