Total 780 Hektare Lahan di Kalsel Terbakar, Siaga Darurat hingga 30 September

Ilustrasi kebakaran hutan di Babel. MI

Total 780 Hektare Lahan di Kalsel Terbakar, Siaga Darurat hingga 30 September

Lukman Diah Sari • 9 September 2025 22:40

Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Antara lain di Aceh, Sumatra Utara, Jawa Timur, serta Kalimantan Selatan. 

"Untuk wilayah Provinsi Kalimantan Selatan, karhutla hingga 8 September 2025 telah menghanguskan lahan seluas kurang lebih 780,74 hektare, dengan tambahan 14,85 hektare dalam 24 jam terakhir," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keterangan resmi, Selasa, 9 September 2025.

Abdul menerangkan bahwa penanganan di wilayah ini mendapat pendampingan langsung dari Kedeputian Bidang Penanganan Darurat BNPB. Status siaga darurat berlaku sejak 4 Agustus hingga 30 September 2025.

Selanjutnya, karhutla dilaporkan terjadi di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, pada Minggu, 7 September 2025. Abdul mengungkap hutan jati seluas sekitar dua hektare di Desa Campurejo, Kecamatan Sambit, hangus terbakar.

"Penyebabnya belum diketahui secara pasti dan masih diselidiki oleh pihak terkait. Api berhasil dipadamkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo bersama lintas instansi terkait," ungkap dia.

Baca: 

Belasan Hektare Lahan di Jawa Timur Terbakar


Kemudian, karhutla juga terjadi di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Karhutla menghanguskan lima hektare lahan yang berada di Desa Wih Pesam, Kecamatan Wih Pesam, Senin, 8 September 2025.

"Api berhasil ditaklukkan oleh BPBD Kabupaten Bener Meriah dan lintas instansi gabungan," jelas Abdul. 

Sementara itu, di Kabupaten Padang Lawas Utara, Provinsi Sumatra Utara, karhutla membakar 10 hektare lahan di Desa Sungai Durian, Kecamatan Padang Bolak. BPBD Kabupaten Padang Lawas telah berhasil memadamkan api.

"Sebagai antisipasi dan penanganan lebih lanjut terkait karhutla, wilayah ini telah menetapkan status siaga darurat sejak 5 Juni hingga 30 September 2025," ujar Abdul.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)