Bendera Kanada. Foto: Unsplash.
Husen Miftahudin • 4 March 2025 08:48
Ottawa: Menteri Luar Negeri Kanada Mélanie Joly menyatakan Kanada siap untuk segera membalas tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, media lokal melaporkan.
Joly mengatakan jika pungutan tersebut diberlakukan, Ottawa akan menghidupkan kembali rencana yang diumumkan sebelumnya untuk mengenakan tarif pembalasan sebesar 25 persen terhadap barang-barang AS senilai 155 miliar dolar Kanada (setara USD107 miliar).
"Kami tahu ini merupakan ancaman nyata bagi kami. Ada ribuan pekerjaan di Kanada yang dipertaruhkan. Sekarang, kami telah menyelesaikan pekerjaan, kami siap, jika AS memutuskan untuk melancarkan perang dagang mereka," kata Joly seperti dikutip dari Xinhua, Selasa, 4 Maret 2025.
Pejabat Kanada melakukan upaya diplomatik selama sebulan untuk menghindari tarif. Joly mengatakan Kanada telah menanggapi kekhawatiran Trump tentang perbatasan.
Kanada menunjuk 'raja fentanil' baru dan memasukkan kartel Meksiko ke dalam daftar kelompok teroris, tetapi masih menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi selanjutnya. Joly mengatakan dia akan bertemu dengan Perdana Menteri Justin Trudeau saat dia kembali dari London.
Menteri Sumber Daya Alam Jonathan Wilkinson mengatakan Kanada dan AS tidak lagi menjadi mitra dagang seperti sebelumnya meskipun tarif dihapus. "Saya tidak berpikir kita akan kembali ke sana bahkan jika tarifnya dihapus," kata Wilkinson.
Baca juga: Trump Pastikan Terapkan Tarif 25% untuk Impor dari Kanada-Meksiko Mulai 4 Maret |