Satgas Ops Damai Cartenz Tembak Mati Satu Anggota KKB Egianus Kogoya

Anggota KKB yang diduga anak buah Egianus Kogoya tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz. Dokumentasi/ istimewa

Satgas Ops Damai Cartenz Tembak Mati Satu Anggota KKB Egianus Kogoya

Deny Irwanto • 10 June 2025 13:16

Jayawijaya: Satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang diduga anak buah Egianus Kogoya tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz di Kampung Pugima, Distrik Welalelama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin malam, 9 Juni 2025.

Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes Adarma Sinaga, menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat Tim Satgas Gakkum melakukan patroli dan tiba-tiba terdengar tembakan dari arah kiri depan kendaraan tim. Aparat kemudian membalas tembakan tersebut.

"Tim Gakkum yang disusul oleh Satgas Tindak dari arah longsoran Kurima langsung melakukan penyekatan menuju Jalan Tembus Pugima. Sekitar pukul 21.18 WIT, kembali terjadi kontak tembak antara Tim Satgas Gakkum 2 yang dipimpin AKP Budi Basra dengan sekitar tujuh anggota KKB di wilayah Kampung Maima, Distrik Asotipo," kata Faizal dalam keterangan pers, dikutip Selasa, 10 Juni 2025.
 

Baca: OPM Kembali Tembak 2 Warga Sipil Pekerja Bangunan Gereja
 
Dia menjelaskan dalam baku tembak itu, satu anggota KKB dilaporkan tewas dan ditemukan jatuh ke jurang. Jenazah KKB tersebut kemudian dievakuasi ke RSUD Wamena untuk proses identifikasi.

Adapun identitasnya masih didalami namun diduga kuat jenazah anggota KKB tersebut merupakan salah satu anak buah Egianus Kogoya.

"Dari hasil identifikasi sementara, jenazah anggota KKB tersebut merupakan anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya. Hal ini berdasarkan kecocokkan ciri fisik, wajah, pakaian, serta dokumentasi visual yang pernah beredar saat mereka bersama Egianus Kogoya. Saat ini kami masih melakukan pendalaman untuk identitasnya" jelas Faizal.

Barang bukti yang disita dari lokasi kejadian antara lain satu unit handy talky (HT), satu unit ponsel Vivo Y17, dan satu bungkus ganja kering. Anggota KKB tersebut juga diduga merupakan residivis kasus narkotika jenis ganja.

Diperkirakan kekuatan kelompok KKB yang terlibat dalam insiden ini berjumlah sekitar 15 orang, dengan persenjataan tujuh pucuk senjata laras panjang dan satu pucuk senjata api pendek.

Sementara Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo, menyatakan aparat keamanan terus meningkatkan patroli dan penindakan guna mencegah eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah Papua.

"Kami terus meningkatkan intensitas patroli serta melakukan langkah-langkah penegakan hukum yang terukur dan terarah, guna memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah terjadinya eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)