Kawasan Widuri Pegandon Jadi Pilot Project 1001 Titik Pemberdayaan Masyarakat

Menko PM Muhaimin Iskandar/Metro TV/Fachri

Kawasan Widuri Pegandon Jadi Pilot Project 1001 Titik Pemberdayaan Masyarakat

Fachri Audhia Hafiez • 17 September 2025 18:41

Kendal: Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar (Cak Imin), menetapkan Kawasan Produksi Widuri Pegandon di Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, sebagai Pilot Project dan Aktivasi 1001 Titik Program Pemberdayaan Masyarakat Kawasan se-Nusantara. Penetapan itu ditandai dengan penandatanganan plakat yang berlangsung di lokasi pada Rabu, 17 September 2025.

"Kolaborasi kawasan seperti ini, yang melibatkan yang berdaya dan yang belum berdaya, yang melibatkan para motor penggerak masyarakat, terutama kaum muda, ini akan menjadi pilot project," kata Muhaimin di lokasi.

Muhaimin menekankan pentingnya kolaborasi produktif di daerah agar kondisi sosial dan ekonomi masyarakat setempat tetap berkelanjutan. Kemenko PM siap berkolaborasi dan mendukung program-program kemandirian masyarakat seperti ini.

"Pemberdayaan harus ditopang karena dulunya yang menggerakkan pemberdayaan itu justru non-governmental, maka hari ini kolaborasi pemerintah dan di luar pemerintah adalah kolaborasi pemberdayaan yang produktif," ujar Cak Imin.
 

Baca: Kemenko PM Fokus Tekan Angka Pengangguran

Pembina Kawasan Produksi Widuri Muhammad Arif Rubai berharap kawasan yang dibinanya dapat membantu berbagai elemen masyarakat. Bahkan, membantu masyarakat membangun ritelnya sendiri dengan hasil produksi yang diperoleh dari kawasan produksi.

"Ekonomi retail selalu dikuasai hanya satu dua saja kekuatan ekonomi retail di Indonesia. Nah yang ingin kita bangun ini kita sambut dari bawah adalah retail-retail tingkat dusun Pak Menko Jadi satu kawasan ini. Insya Allah akan ada 80-100 retail tingkat dusun dan kita prioritaskan adalah keluarga miskin yang akan membangun itu. Nah itu kolaborasi," ujar Arif Rubai.


Kawasan Produksi Widuri Pegandon merupakan area terpadu yang membudidayakan berbagai tanaman bahkan hewan ternak. Beberapa diantaranya ada greenhouse budidaya melon, kebun lengkeng, budidaya lele, ayam, bahkan jangkrik.

Budidaya tanaman dan hewan ini juga dimanfaatkan untuk kebutuhan pangan penduduk, bahkan untuk pemenuhan program Makan Bergizi Gratis. Semakin lengkap, dengan tersedianya area stand pasar murah yang menjual hasil budidaya tersebut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)