Alami Cedera Kepala, Sopir Truk Kecelakaan Tol Ciawi Belum Bisa Diajak Bicara

Jakarta: Sopir truk yang terlibat dalam kecelakaan di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor, Jawa Barat, hingga kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi.

Menurut Direktur Umum RSUD Ciawi, Fusia Meidiawaty, kondisi sopir bernama Bendi Wijaya tersebut masih belum memungkinkan untuk berkomunikasi secara efektif, karena sopir mengalami cedera kepala sedang, dengan hasil CT scan menunjukkan adanya sedikit pendarahan di otak.

Selain itu, terdapat lebam dan luka di sekitar mata, yang turut mempengaruhi kemampuannya untuk berkomunikasi. Meskipun sudah bisa membuka mata, ia masih merasakan nyeri di tubuhnya dan belum dapat diajak berbicara banyak. 

Pihak kepolisian telah melakukan tes urine terhadap Bendi, dengan hasil negatif. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih berlangsung untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan tersebut. Bendi juga mendapatkan penjagaan ketat dari pihak kepolisian selama menjalani perawatan di RSUD Ciawi. 
 

Baca juga: Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Ciawi Jalani Tes Urine

Kecelakaan yang terjadi pada Selasa malam, 4 Februari 2025 di GT Ciawi ini melibatkan truk pengangkut galon yang dikemudikan oleh Bendi. Insiden tersebut menyebabkan beberapa 6 korban tewas, 11 korban luka, serta kerusakan pada fasilitas tol.

Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwenang untuk mengetahui kronologi dan faktor-faktor yang menyebabkan kecelakaan ini. Informasi mengenai kondisi Bendi dan perkembangan penyelidikan juga akan disampaikan oleh pihak rumah sakit dan kepolisian setelah mendapatkan data yang lebih lengkap.