Arus Balik dari Semarang Arah Jakarta Terus Mengalir, Polisi Siapkan One Way Lokal

Hingga Kamis (3/4) malam, GT Kalikangkung Semarang terpantau padat akibat meningkatnya jumlah kendaraan arus balik lebaran

Arus Balik dari Semarang Arah Jakarta Terus Mengalir, Polisi Siapkan One Way Lokal

Media Indonesia • 4 April 2025 11:29

Semarang: Polda Jawa Tengah (Jateng) tengah menyiapkan rekayasa lalu lintas satu arah (one way) untuk mengantisipasi kemacetan di ruas tol dalam Kota Semarang akibat meningkatnya volume kendaraan arus balik Lebaran 2025. Pantauan Media Indonesia, Jumat, 4 April 2025, kendaraan arus balik dari selatan (Solo) menuju ke utara (Semarang) terus mengalir sejak dini hari baik di ruas jalan tol maupun jajan nasional. 

Hal serupa juga terjadi dari arah Semarang menuju ke barat (Jakarta). Jumlah kendaraan melintas di ruas tol maupun Pantura Jawa Tengah terus meningkat.

Sebelumnya pada Rabu, 2 April 2025, jumlah kendaraan melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung masih berkisar 22 ribu unit. Peningkatan kembali terjadi pada Kamis, 3 April 2025, tercatat 29 ribu unit. Saat ini diperkirakan kembali meningkat hingga di atas 30 ribu unit, pasalnya hingga pagi terpantau kondisi jalan semakin padat kendaraan mengalir dari arah timur ke barat.

"Jumlah kendaraan di ruas tol melintas di GT Kalikangkung Semarang ini terus meningkat, sehingga pemantauan ditingkatkan untuk melakukan langkah antisipasi terjadi lonjakan," kata Kepala Pos Pengaman GT Kalikangkung Ajun Komisaris Sujid Riyanto Jumat, 4 April 2025. 

Direktur Lalulintas Polda Jawa Tengah Brigjen Sonny Irawan mengatakan pihaknya telah mempersiapkan skema one way lokal dari mulai GT Bawen-Banyumanik dan dilanjutkan ruas A, B, ,C hingga GT Kalikangkung Semarang. Hal itu, lantaran melihat jumlah kendaraan melintas di ruas jalan tol terus meningkat.

Untuk saat ini, kata Sonny, lalu lintas masih terhitung ramai lancar dan jalan tol tercatat dalam kondisi di bawah indikator padat. Sehingga sifatnya masih tentatif, melihat kondisi kepadatan lalu lintas selanjutnya.

Polda Jateng bakal memberlakukan one way saat arus kendaraan di GT Kalikangkung maupun GT Banyumanik mencapai 3 ribu per jam, selama 3 jam berturut-turut. "Kita melihat jumlah kendaraan yang masuk dari tol Solo-Yogya, Jawa Timur dan kondisi arus aglomerasi antar daerah di wilayah timur Jawa Tengah," jelas dia. 

Sementara itu Direktur Teknik dan Operasi Jasamarga Semarang-Batang Daru Satrio mengungkapkan puluhan gardu tol telah disiapkan untuk mempercepat arus kendaraan dari arah timur. Gardu tol tambahan akan dibuka jika ada lonjakan di GT Kalikangkung.

Mengantisipasi kemacetan lalulintas di ruas tol, maka akan dilakukan rekayasa lalulintas satu arah (one way) secara bertahap. yakni:

  1. Tol Cipali KM 188-Cikatama KM 72 pada Kamis, 3 April 2025
  2. Tol Brebes KM 246-Cikatama KM 72 pada Jumat, 4 April 2025
  3. Tol Kalikangkung KM 414-Cikatama KM 72 pada Sabtu, 5 April 2025, dan
  4. Selanjutnya one way nasional pada Minggu, 6 April 2025.

"Kami juga mewaspadai lonjakan arus kendaraan dari GT Banyumanik ke GT Kalikangkung dengan mempersiapkan 20 mobile reader, selain gardu  utama, gardu satelit dan gardu reversible," ujar Daru. (MI/Akhmad Safuan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)