Pemerintah Sudah Cek Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun

Ilustrasi. Foto: MI/Benny Bestiandy

Pemerintah Sudah Cek Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun

Indriyani Astuti • 2 August 2023 19:47

Jakarta: Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) Budi Waseso memastikan stok beras aman menghadapi El Nino. Pemerintah telah mengecek stok beras tersebut.

Bahkan Budi menyebut stok beras hingga akhir tahun memadai yang didapat dari hasil panen petani serta impor.

"Aman alhamdulillah, jadi kalau kita bicara stok (beras) yang sekarang ada di Bulog itu 1,3 juta ton. Kita masih menyerap di dalam (dari hasil panen petani) sama nanti yang ada kita mau mendatangkan untuk stok," katanya usai rapat terbatas mengenai El Nino yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 2 Agustus 2023.

Pemerintah, imbuhnya, akan mengimpor beras dengan kuota dua juta ton sehingga pada akhir tahun akan ada stok cadangan beras hingga 2,3 juta ton.

Impor tersebut, ujar Budi, berasal dari beberapa negara antara lain Vietnam, Thailand, dan Pakistan.

"Dari beberapa negara. Non-India karena India sudah close (ditutup untuk impor)," sebutnya.

Beras impor menurut Budi, diperkirakan akan masuk ke Indonesia pada 4 Desember 2023. Importasi saat ini, imbuhnya, sudah masuk tahap keempat.

"Sudah sudah. Tender (untuk impor) sudah. Jadi dia tinggal datang saja," imbuh dia.

"Ya kita lihat situasi. Begitu perkembangan (stok beras) kurang ya kita terus. Kita ada kerja sama dengan beberapa negara tadi jadi kalau butuh kan umpama 300 (ribu) ya kita datangkan 300," tuturnya.

Selain memastikan stok beras, Budi mengatakan menteri pertanian juga tengah mempersiapkan percepatan masa tanam untuk menambah stok cadangan beras nasional.

"Saya lihat potensi nanti kita lihat perkembangannya. Tadi beberapa menteri, menteri pertanian juga menyampaikan kemungkinan-kemungkinan percepatan tanam dan beberapa wilayah yang mungkin masih bisa dilakukan penanaman gitu," tuturnya.

Dalam mengantisipasi El Nino, Budi menyebutkan stok beras dipastikan aman. Cadangan beras di Bulog, ungkap Budi, hingga akhir tahun ada 2,3 juta ton.

"Kalau kita sampai akhir tahun stok kita berasnya Bulog ini, kalau tidak ada pengeluaran untuk operasi pasar, kan sekarang nggak ada operasi pasar hanya ritel-ritel ya ada si operasi pasar tapi tidak besar. Jadi sampai akhir tahun kita punya stok 2,3 juta," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)