Peluang Jokowi Jadi Ketum PDIP Dinilai Kecil

Jokowi di Rakernas IV PDIP. Foto: Dok istimewa

Peluang Jokowi Jadi Ketum PDIP Dinilai Kecil

Fachri Audhia Hafiez • 3 October 2023 09:03

Jakarta: Peluang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan Megawati Soekarnoputri dari kursi Ketua Umum (ketum) PDI Perjuangan (PDIP) dinilai kecil. Namun, posisi ketum tersebut diyakini bakal tergantung keputusan Megawati.

"Masalahnya, apakah Megawati mau menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan PDIP kepada Jokowi? Hal itu kemungkinan sangat kecil mengingat Megawati tampaknya sudah mempersiapkan anaknya untuk menggantikannya," kata pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga kepada Medcom.id, Selasa, 3 Oktober 2023.

Menurut Jamiluddin, dua anak Megawati yakni Puan Maharani dan Prananda Prabowo potensial menggantikan ibunya. Puan juga kerap mewakili kegiatan Megawati terkait urusan politik.

"Puan selama ini lebih banyak disiapkan mewakili Megawati dalam urusan eksternal. Karena itu, Puan banyak bertemu dengan pimpinan partai," ucap Jamiluddin.

Sementara itu, Prananda dipandang mendapat tugas untuk membenahi internal partai. Karena itu, lanjut Jamiluddin, Prananda lebih banyak melakukan konsolidasi ke dalam partai.

"Jadi, Puan dan Prananda sama-sama berpeluang untuk menjadi ketum PDIP. Namun, karena masalah internal lebih banyak dipercayakan kepada Prananda, ada kemungkinan ia yang lebih disiapkan untuk menggantikan Megawati," ujar Jamiluddin.

Sebelumnya, putra sulung Presiden Pertama Indonesia sekaligus kakak Megawati, Guntur Soekarnoputri, mengusulkan Jokowi sebagai Ketua Umum PDIP. Lalu, Megawati Soekarnoputri sebagai Dewan Pembina PDIP.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto mengatakan partainya tetap menerima usulan Guntur sebagai sebuah masukan. Namun, dia menyebut partainya saat ini masih fokus pada pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024.

"Ya, sebagai gagasan, tentu saja kami menerima sebagai masukan," ujar Hasto di sela-sela Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 30 September 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)