Jatim Gandeng Talenta Muda Digital untuk Dongkrak UMKM Lokal

Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak. (Metrotvnews.com/Amaluddin)

Jatim Gandeng Talenta Muda Digital untuk Dongkrak UMKM Lokal

Amaluddin • 22 May 2025 17:18

Surabaya: Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui program Milenium Job Center (MJC) berhasil mengakselerasi transformasi digital lebih dari 10 ribu pelaku UMKM di berbagai sektor. Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyebut program ini sebagai strategi krusial untuk menjaga daya tahan ekonomi daerah, di tengah maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK).

"Lebih dari 10 ribu UMKM telah terbantu melalui Milenium Job Center. Ini bukan sekadar pelatihan digital biasa, melainkan sebuah ekosistem kolaboratif yang mempertemukan UMKM dengan talenta digital muda yang siap membawa perubahan," kata Emil, Kamis, 22 Mei 2025.

MJC dirancang sebagai jembatan antara pelaku UMKM yang ahli dalam produksi dengan generasi muda, baik milenial maupun Gen Z yang memiliki keahlian di bidang digital seperti desain, pemasaran, dan pengelolaan keuangan.

“Para pelaku usaha bisa fokus menghasilkan produk terbaik, sementara kebutuhan digital seperti kemasan, branding, konten media sosial, hingga pembukuan ditangani langsung oleh para talenta muda dari MJC,” katanya.

Menurutnya, istilah “Milenium” dalam nama program dipilih secara strategis agar inklusif dan tidak membatasi cakupan usia. Bahkan, keterlibatan Gen Z dalam program ini dinilai sebagai motor penggerak baru dalam sektor ekonomi kreatif.

Tak hanya itu, Emil menambahkan bahwa kurikulum MJC terus diperbarui agar sejalan dengan kebutuhan pasar dan tren teknologi terkini. "Relevansi adalah kunci. Kami pastikan pelatihan di MJC memberikan keterampilan yang langsung bisa diaplikasikan di lapangan," ujarnya.

MJC juga digadang sebagai solusi atas tantangan ketenagakerjaan, terutama di tengah badai PHK yang melanda sejumlah sektor. Emil menegaskan pentingnya penguatan sektor UMKM, yang kini menyumbang sekitar 59 persen terhadap perekonomian Jawa Timur.

Data Pemprov Jatim mencatat kebutuhan paling banyak dari UMKM dalam program MJC meliputi peningkatan kemasan produk, pembuatan logo, video promosi, hingga manajemen pembukuan digital semuanya menjadi bekal penting untuk memenangkan persaingan pasar modern.

"Kalau ingin ekonomi Jatim tetap kuat, maka UMKM harus tangguh dan mampu bersaing di era digital," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Al Abrar)