Hadapi Perkembangan Zaman, Perguruan Tinggi Dituntut Jadi Pusat Pengembangan Karakter

Jakarta: Di tengah lanskap global yang terus berubah, generasi muda dihadapkan pada berbagai tantangan. Sehingga, generasi muda harus memiliki kecerdasan intelektual, serta kemampuan berkomunikasi, kecepatan beradaptasi, dan jiwa wirausaha yang tinggi.

Perkembangan pesat kecerdasan buatan dan otomatisasi juga menggeser banyak peran tradisional, serta memunculkan kebutuhan baru akan profesi berbasis teknologi dan analitik.

Menghadapi realitas ini, perguruan tinggi di Indonesia dituntut tidak hanya menjadi tempat transfer ilmu, tetapi pusat pengembangan karakter dan kompetensi masa depan. Perguruan tinggi juga harus memiliki kurikulum yang relevan, aplikatif, dan fleksibel, serta menciptakan ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan berbasis pengalaman nyata.

Salah satu perguruan tinggi yang berusaha menjawab tantangan tersebut, yakni Universitas Prasetiya Mulya. Kampus tersebut menyelenggarakan Prasmul Day 2025 untuk mengenalkan ekosistem akademik, fasilitas pembelajaran berbasis teknologi, serta ragam program studi unggulan yang ada kepada lebih dari 6.000 siswa sekolah menengah atas (SMA) dari kawasan Jabodetabek.

"Prasmul Day kali ini mengusung tema Transform Your Future. Jadi para siswa akan diajak untuk melihat langsung bagaimana Prasetiya Mulya dapat menjadi jembatan menuju karier impian mereka," ujar perwakilan Universitas Prasetiya Mulya, Christiana Yosevina, dalam keterangannya, Sabtu, 26 Juli 2025.

Dia menjelaskan kegiatan ini akan memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengenal lebih dekat berbagai program studi, fasilitas, dan ekosistem pembelajaran yang mendukung pengembangan karier sejak dini.