Menkomdigi Dukung Kasus Teror Kepala Babi Dilaporkan ke Polisi

Menkomdigi Meutya Hafid. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar Widya Prabowo.

Menkomdigi Dukung Kasus Teror Kepala Babi Dilaporkan ke Polisi

Kautsar Widya Prabowo • 21 March 2025 22:27

Jakarta: Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyayangkan teror kepala babi kepada jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana (Cica). Ia mendorong langkah Tempo melaporkan aksi teror tersebut kepada pihak berwenang.

"Saya sebagai mantan jurnalis menyayangkan tentu dan silakan saja nanti laporkan gitu ya supaya ketahuan begitu siapa yang kirim," kata Meutya di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, 21 Maret 2025.

Meutya juga menyinggung ihwal komitmen Presiden Prabowo Subianto terhadap kebebasan pers tidak berubah. Prabowo menjadikan kritik di media massa sebagai masukan untuk kebijakannya.

"Kita lihat berbagai masukan justru ditampung oleh pemerintah, presiden bahwa masukan-masukan dari masyarakat, dari sosial media pun beliau mendengarkan dan beberapa kebijakan kan dikoreksi," kata Meutya.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra menyerahkan barang bukti berupa rekaman CCTV terkait peristiwa dugaan teror pengiriman kepala babi ke penyidik Bareskrim Polri. Bukti itu sebagai pelengkap dalam pelaporan yang dilayangkan bersama Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ).

"Kemudian kita sudah punya CCTV, motornya (kelihatan) udah kita serahkan ke polisi," kata Setri di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Maret 2025.
 

Baca juga: Tempo Serahkan Bukti CCTV Teror Kepala Babi ke Polisi

Adapun laporan Tempo teregistrasi dengan nomor: LP/B/153/III/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI, tertanggal 21 Maret 2025. Dalam laporan ini, terlapor yang dalam penyelidikan dipersangkakan terkait tindak pidana ancaman kekerasan dan/atau menghalang-halangi kerja jurnalistik, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 335 KUHP dan/atau Pasal 18 ayat 1 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Sebelumnya, Host Siniar atau Podcast Bocor Alus Politik Tempo, Francisca Christy Rosana mendapat teror dari orang tak dikenal. Pelaku mengirimkan paket kepala babi dibungkus kotak kardus yang dilapisi styrofoam. Tak ada pengirim pada kardus paket, namun paket itu ditujukan kepada Francisca, yang akrab disapa Cica.

Paket tersebut diterima satuan pengamanan Tempo pada Rabu, 19 Maret 2025 pukul 16.15 WIB. Namun, baru dibuka jurnalis pada Kamis, 20 Maret 2025 sekitar pukul 15.00. Ketika styrofoam terbuka, paket tersebut ternyata berisi kepala babi yang kedua telinganya telah terpotong.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)