Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Akan Dimakamkan di Makam Pahlawan

Mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Abdullah Ahmad Badawi. Foto: Malay Mail

Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Akan Dimakamkan di Makam Pahlawan

Fajar Nugraha • 15 April 2025 05:59

Petaling Jaya: Perdana Menteri kelima Malaysia, Tun Abdullah Ahmad Badawi, telah meninggal dunia pada usia 85 tahun.

Dalam sebuah kisah di Instagram, menantunya, Khairy Jamaluddin, mengumumkan bahwa ayah mertuanya meninggal dunia di National Heart Institute pada pukul 19.10 pada Senin 14 April 2025.

Dikenal dengan panggilan Pak Lah, Abdullah menjadi perdana menteri pada tahun 2003 setelah Tun Dr Mahathir Mohamad mengakhiri masa jabatannya selama 22 tahun.

Ia memperoleh gelar "bapak pengembangan sumber daya manusia" Malaysia setelah memperkenalkan Kebijakan Sumber Daya Manusia Nasional selama masa jabatannya sebagai perdana menteri.

Kesehatan Abdullah telah menurun dalam beberapa tahun terakhir karena demensia, yang memengaruhi ingatannya, termasuk nama-nama anggota keluarganya.

Ia meninggalkan seorang istri, Jeanne Abdullah, dan dua orang anak, Nori dan Kamaluddin, dari istri pertamanya, Endon Mahmood, yang meninggal karena kanker payudara pada tahun 2005. Ia juga memiliki dua orang anak tiri, Nadiah Kimie dan Nadene Kimie, dari pernikahan Jeanne sebelumnya.

"Jenazahnya akan dikirim ke rumahnya di Kuala Lumpur, dan besok pagi akan dibawa ke Masjid Negara. Dari pukul 11.00 hingga 13.00, jenazahnya akan ditempatkan di ruang salat utama di Masjid Negara bagi mereka yang ingin memberikan penghormatan terakhir,” ujar Khairy Jamaludin, seperti dikutip The Star, Selasa 15 April 2025.

"Bagi yang non-Muslim, kami minta mereka datang dengan pakaian yang pantas. Beliau akan dimakamkan di Makam Pahlawan," katanya.

Khairy menambahkan bahwa Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim telah menyetujui pemakaman di lokasi ini.

Ketika ditanya tentang penerimaan jenazah Pak Lah, Khairy menyebutkan bahwa beliau diterima pada Minggu dini hari (13 April).

Khairy juga menyampaikan bahwa Pak Lah dikelilingi oleh orang-orang terkasih pada saat meninggalnya.

"Semua anggota keluarganya turut bersamanya, termasuk istrinya. Pak Lah meninggalkan kami dalam keadaan tenang.

"Atas nama keluarga, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada IJN karena telah merawatnya dengan baik dan memastikan beliau tenang di saat-saat terakhirnya," kata Khairy.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)