Mahfud MD dan Ganjar Pranowo. (tangkapan layar)
Medcom, Fachri Audhia Hafiez • 18 October 2023 10:51
Jakarta: Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri memilih Menko Polhukam Mahfud MD sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) Ganjar Pranowo. Megawati membeberkan sosok Mahfud yang dinilai mampu bersanding bersama Ganjar.
"Beliau sosok yang saya sendiri tidak asing, beliau pernah menjadi anggota dewan pembina Badan Pembinaan Pancasila, jadi saya bisa mengerti jalan pikirannya," ujar Megawati dalam Breaking News Metro TV, Rabu, 18 Oktober 2023.
Megawati mengungkap saat Mahfud dipilih menjadi Menko Polhukam, sempat melontarkan candaan. Megawati mengatakan saat itu, bahwa dirinya turun dari presiden menjadi Dewan Pembina Ideoplogi Pancasia.
"Tapi saya bilang enggak apa-apa, karena itu ideologi Pancasila, tapi bapak meroket ke anggota kabinet," ujar Megawati.
Megawati menerangkan bahwa Mahfud adalah sosok intelektual mumpuni. Menurut Megawati, pengetahun Mahfud soal hukum penuh dengan pengalaman dan pengetahuan.
"Sosok dengan pengalaman lengkap di legislatif eksekutif dan yudikatif, lalu Prof Mahfud dikenal sebagai pendekar hukum dan pembela wong cilik," tutur Megawati.
Megawati berkelakar dengan latar belakang Mahfud, "Nah sekarang ada Pak Mahfud nih, belain saya dah."
"Kita berempat akan bersama jadi partai yang akan mengusung Pak Ganjar dan Pak Mahfud untuk insyaallah dengan pertolongan dari Allah dan rakyat Indonesia, kemungkinan kedua beliau dapat dijadikan presiden dan wakil presiden," ujar Megawati.