Wisatawan Tewas Tersapu Air Terjun Grojogan Sewu Karanganyar

Grojogan Sewu Karanganyar. (Foto: Pesona Karanganyar/Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Karanganyar)

Wisatawan Tewas Tersapu Air Terjun Grojogan Sewu Karanganyar

Triawati Prihatsari • 8 December 2025 08:02

Karanganyar: Seorang wisatawan meninggal dunia tersapu air deras dari air terjun Grojogan Sewu Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu, 7 Desember 2025. Korban bernama Wuri Fadilah, 23, asal Lampung berdomisili di Kedung Jeruk, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Karanganyar, Hendro Prayitno, membenarkan kejadian nahas yang menimpa. Peristiwa bermula saat korban datang bersama keluarganya untuk berwisata di Grojogan Sewu sekitar pukul 12.30 WIB. 

"Kronologinya, ada dua wisatawan bermain di bibir sungai Grojogan Sewu saat tiba-tiba kiriman air dari hulu datang dengan sangat deras,” ujar Hendro, di Karanganyar, Senin, 8 Desember 2025.


Warga asal Lampung berdomisili di Kedung Jeruk, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar 

Dia mengungkap, cuaca saat kejadian di sekitar lokasi cerah. Namun air deras datang tiba-tiba dari hulu sungai hingga menyapu korban bersama satu saudaranya yang sedang bermain air.

Kedua korban hanyut terbawa arus sungai. Salah satu korban berhasil diselamatkan dengan beberapa luka. Sedangkan korban Wuri terbawa arus hingga sekitar tiga kilometer dari lokasi kejadian. 

"Tim gabungan dari BPBD Karanganyar dan Polri segera melakukan pencarian menyusuri aliran sungai yang penuh bebatuan dan jeram. Setelah beberapa jam pencarian, korban ditemukan (meninggal dunia)," papar dia.

Jenazah korban dievakuasi ke Puskesmas Tawangmanu. Terkait peristiwa tersebut, BPBD Karanganyar mengimbau wisatawan di kawasan Grojogan Sewu agar selalu waspada terutama saat berada di area sungai dan jalur aliran air terjun.

"Kendati cuaca cerah, potensi kiriman air dari hulu bisa terjadi secara tiba-tiba tanpa tanda-tanda cuaca ekstrem di lokasi wisata," ungkap Hendro. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Lukman Diah Sari)