Jelang IPO, Valuasi Arm Holdings Ltd Diperkirakan Turun Menjadi USD54 miliar

New York: Arm Holdings Ltd, perancang chip yang dimiliki oleh SoftBank Group Corp, berencana meminta investor membayar USD47 hingga USD51 per saham ketika mulai melakukan penawaran umum perdana (IPO) minggu depan.

Dikutip dari Channel News Asia, Minggu, 3 September 2023, kisaran harga, yang belum pernah dilaporkan sebelumnya, akan menghasilkan valuasi untuk Arm sekitar USD50 miliar dan USD54 miliar dengan penawaran saham sebesar USD5 miliar hingga USD5,4 miliar.

Hal ini akan menjadikan Arm sebagai perusahaan paling berharga yang terdaftar di New York sejak pembuat mobil listrik Rivian Automotive memulai debutnya pada tahun 2021.

SoftBank mungkin bisa menaikkan kisaran ini sebelum harga IPO, jika permintaan investor terbukti kuat, kata sumber tersebut, yang tidak ingin disebutkan namanya karena masalah ini bersifat rahasia.

Penilaian yang saat ini dicari oleh Arm mewakili penurunan dari penilaian USD64 miliar saat SoftBank mengakuisisi 25 persen saham di perusahaan yang belum dimilikinya dari Vision Fund senilai USD100 miliar bulan lalu.

Hal ini mencerminkan penurunan permintaan baru-baru ini untuk beberapa penawaran Arm. Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret, penjualan Arm turun menjadi USD2,68 miliar, terutama disebabkan oleh penurunan pengiriman ponsel pintar global.

Arm telah mendaftarkan banyak klien utamanya sebagai investor dalam IPO-nya termasuk Apple Inc, Nvidia Corp, Alphabet Inc, Advanced Micro Devices Inc, Intel Corp, Samsung Electronics Co Ltd, Cadence Design Systems Inc, dan Synopsys Inc.

memperkuat persaingan

Ketertarikan kedua perusahaan ini didorong oleh keinginan untuk memperluas hubungan komersial mereka dengan Arm dan memastikan pesaingnya tidak mendapatkan keunggulan. Hal ini karena pelanggan memandang desain semikonduktor Arm sebagai sumber daya yang sangat penting.

Teknologi ini digunakan oleh lebih dari 260 perusahaan teknologi untuk menghasilkan lebih dari 30 miliar chip setiap tahunnya, yang memberi daya pada 99 persen ponsel pintar di dunia dan segala sesuatu mulai dari sensor terkecil hingga superkomputer paling kuat.