Dalam 10 Tahun, Pendapatan Per Kapita RI akan Capai Rp153 Juta

Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan 2023 di Gedung DPR, Jakarta. Foto: tangkapan layar youtube.

Dalam 10 Tahun, Pendapatan Per Kapita RI akan Capai Rp153 Juta

Ade Hapsari Lestarini • 16 August 2023 14:18

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pendapatan per kapita Indonesia akan mencapai Rp153 juta atau setara USD10.900.

Sementara dalam 15 tahun, pendapatan per kapita Indonesia akan mencapai Rp217 juta (USD15.800). Serta dalam 22 tahun, pendapatan per kapita Indonesia akan mencapai Rp331 juta (USD25 ribu).

"Sebagai perbandingan, pada 2022 kemarin, kita berada di angka Rp71 juta. Artinya dalam 10 tahun lompatannya bisa dua kali lipat lebih," ujar Jokowi dalam Pidato Kenegaraan 2023, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023.

Menurut Jokowi, fondasi untuk menggapai itu semua sudah dimulai. Mulai dari pembangunan infrastruktur dan konektivitas yang pada akhirnya menaikkan daya saing Indonesia.
 

Kenaikan daya saing Indonesia tertinggi di dunia


Berdasar International Institute for Management Development (IMD), daya saing Indonesia di 2022 naik dari rangking 44 menjadi 34. Ini merupakan kenaikan tertinggi di dunia.

Selain itu, pembangunan dari desa pinggiran dan daerah terluar yang pada akhirnya memeratakan ekonomi Indonesia dengan dana desa yang digelontorkan dengan total mencapai Rp539 triliun dari 2015-2023.

Konsistensi reformasi struktural terutama penyederhanaan regulasi, kemudahan perizinan, kepastian hukum dan pencegahan korupsi. Semua itu menjadi modal Indonesia untuk meraih kemajuan.

"Oleh sebab itu saya berulang kali menyampaikan kepemimpinan ke depan sangat menentukan masa depan Indonesia. Ini bukan tentang siapa yang jadi Presidennya. Bukan bukan itu. Tapi apakah sanggup atau tidak? Untuk bekerja sesuai dengan apa yang sudah dimulai saat ini. Apakah berani atau tidak? Mampu konsisten atau tidak? Karena yang dibutuhkan itu adalah nafas yang panjang karena kita tidak sedang jalan-jalan sore. Kita juga tidak sedang lari sprint tapi yang kita lakukan harusnya adalah lari marathon untuk mencapai Indonesia Emas," tegas Jokowi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)