Leverkusen Sambut Final Liga Europa dengan Mentalitas Pemain yang Sedang Terangkat

Xabi Alonso. (Sipa via AP Images)

Liga Europa 2023/2024

Leverkusen Sambut Final Liga Europa dengan Mentalitas Pemain yang Sedang Terangkat

Kautsar Halim • 22 May 2024 17:36

Jakarta: Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso mengaku sangat optimistis timny mampu menaklukkan Atalanta pada final Liga Europa 2023/2024 yang bakal bergulir di Stadion Aviva, Dublin, Irlandia, Kamis 23 Mei pukul 02.00 WIB. Itu disampaikannya karena mentalitas para pemain Die Werkself sedang terangkat.

Akhir pekan lalu, Leverkusen baru saja mengangkat trofi sebagai juara liga Jerman Bundesliga 2023/2024 sambil menjaga rekor tak terkalahkan (34 laga). Bahkan jika ditotal dengan semua kompetisi yang dilalui sejak musim lalu, Leverkusen sudah tak terkalahkan sebanyak 51 laga. 

Kini, selain demi memperpanjang rekor tak terkalahkan, Leverkusen juga bertekad menaklukkan Atalanta untuk memperbesar peluang meraih treble winner (tiga gelar dalam semusim). Sebab, mereka masih memiliki jadwal menghadapi Kaiserslautern pada final DFB-Pokal, Minggu 26 Mei WIB mendatang.

"Kami sangat familier dengan Atalanta, tetapi tim ini (Leverkusen) terus maju dan berkembang. Kami telah bermain melawan tim serupa di Jerman, namun yang terpenting besok adalah mentalitas," kata Alonso dalam jumpa pers jelang laga seperti dilansir situs resmi UEFA. 

"Kami memiliki rencana bermain, tapi para pemain masih memiliki atmosfer luar biasa dari perayaan gelar (Bundesliga) dan kami akan memanfaatkan itu," tambahnya.

Baca juga: Jelang Final Liga Europa, Gasperini Sebut Memenangkan Trofi Bukan Parameter Kesuksesan

Leverkusen merupakan klub pertama yang mempercayakan Xabi Alonso sebagai pelatih kepala. Sebelumnya, Alonso hanya mendapat pengalaman meracik tim bersama Real Madrid U-14 dan Real Sociedad. 

Tapi, dia sudah berkali-kali mengangkat trofi ketika masih aktif bermain sebagai gelandang Liverpool, Real Madrid, Bayern Muenchen hingga timnas Spanyol. Terkait itu, Alonso menekankan bahwa terdapat perbedaan ketika menyambut final sebagai pemain dan pelatih.

"Merupakan hal berbeda untuk menjalani final sebagai pemain dan  pelatih. Jadi, sekarang ini seperti ketika bola bergulir adalah waktunya untuk para pemain. Tapi saya punya kepercayaan tinggi kepada tim ini dan mereka bakal memenangkannya," tutup Alonso.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Kautsar)