Bandara Kertajati. Foto BIJB
Annisa Ayu Artanti • 27 November 2023 13:35
Jakarta: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan Abu Dhabi Airports untuk menjadi mitra strategis pengembangan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Penawaran itu diungkapkannya saat bertemu dengan Menteri Energi dan Infrastruktur Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammed Al Mazroei dan Chief Executive Officer (CEO) Abu Dhabi Airports Sheikh Mohammed, dalam kunjungan kerjanya ke Abu Dhabi, UEA.
“Setelah pertemuan ini kami berharap Abu Dhabi Airport menangkap peluang kerjasama untuk mengembangkan Bandara Kertajati, bersama dengan BIJB dan AP II selaku pengelola bandara,” ujar Budi dalam keterangan tertulis, Senin, 27 November 2023.
Fasilitas Bandara Kertajati
Budi menjelaskan, Bandara Kertajati merupakan bandara baru yang dibangun untuk menggantikan Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Jawa Barat.
“Secara grand design, Bandara Kertajati akan memiliki fasilitas
cargo village, maintenance, repair, and overhaul (MRO), serta area komersial,” ucap Budi.
Baca juga: Bandara Kertajati Resmi Layani Penerbangan Domestik dan Internasional
Lebih lanjut Budi mengatakan, Bandara Kertajati diproyeksikan menjadi bandara terbesar kedua di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno Hatta di Jakarta, yang memiliki pasar potensial untuk pariwisata, umroh dan haji, kargo, serta aerocity.
“Bandara Kertajati akan membuka peluang bagi mitra strategis untuk membeli saham dengan porsi maksimal 49 persen,” ujar Menhub.
Dalam pertemuan tersebut, Menhub bersama Menteri Suhail juga menjajaki peluang kerja sama antara maskapai Indonesia dan maskapai UEA, untuk membentuk perusahaan joint venture dalam rangka melayani pasar penerbangan domestik.
Sementara itu, Menteri Suhail menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi dan menjajaki peluang kerja sama dengan Indonesia, baik itu pada bidang transportasi darat, laut, udara, serta kereta api.