Jemaah Padat, Pemerintah Arab Saudi Larang Anak-anak Ikut Ibadah Haji

Arab Saudi larang anak-anak lakukan ibadah haji tahun ini. Foto: Daily Ausaf

Jemaah Padat, Pemerintah Arab Saudi Larang Anak-anak Ikut Ibadah Haji

Fajar Nugraha • 27 May 2025 18:05

Riyadh: Pemerintah Arab Saudi menetapkan bahwa anak-anak dilarang untuk ibadah haji tahun ini. Langkah itu diambil di tengah kepadatan jemaah haji di tempat-tempat suci.

Keputusan itu diambil pada Februari 2025 dan sedang dilaksanakan lagi tahun ini untuk menghentikan segala jenis kejadian buruk.

Otoritas Arab Saudi telah menyatakan bahwa

"Keputusan itu diambil mengingat banyaknya jemaah haji tahun ini, dan panas yang menyengat juga menjadi penyebab utama penghentian masuknya anak-anak ke haji 2025," sebut Otoritas Arab Saudi, seperti dikutip dari Daily Ausaf, Selasa 27 Mei 2025.

Sebelumnya, dalam sebuah langkah besar untuk mengekang jemaah haji yang tidak sah selama musim haji, otoritas Saudi memulai pengawasan pesawat nirawak di kota suci Mekkah. Langkah itu ditujukan untuk memantau dan mencegah masuknya orang-orang tanpa izin haji resmi.

Menurut laporan media pemerintah Saudi, operasi pesawat nirawak telah menyebabkan penangkapan setiap hari terhadap ratusan pelanggar yang mencoba melakukan haji secara ilegal.

Di antara mereka yang ditahan adalah warga negara Indonesia yang diduga mempromosikan kampanye izin haji palsu. Penyelidikan selanjutnya mengarah pada penangkapan 14 orang lagi di tempat tinggal mereka, tidak satu pun dari mereka memiliki dokumen haji yang sah.

Dalam perkembangan terpisah untuk meningkatkan pengalaman perjalanan bagi jemaah haji yang sah, Otoritas Data dan Kecerdasan Buatan Saudi (SDAIA) telah memasang 20 gerbang elektronik (e-gate) di Bandara Internasional Pangeran Mohammed bin Abdulaziz di Madinah.

Gerbang berteknologi tinggi ini dirancang untuk mempercepat proses imigrasi dan mengurangi waktu tunggu bagi jemaah haji yang datang.

SDAIA bekerja sama dengan otoritas imigrasi dan bandara untuk menerapkan solusi kecerdasan buatan yang menyederhanakan prosedur masuk. Selain e-gate, lebih dari 30 perangkat pembaca paspor canggih telah dipasang untuk memfasilitasi pemrosesan yang lancar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)