Peringati Isra Mikraj, Ribuan Santri Ponpes Darunnajah Khataman Serentak

Santri Darunnajah se-Indonesia memperingati Isra Mikraj dengan Khataman, Senin, 27 Januari 2025. Dokumentasi/ istimewa

Peringati Isra Mikraj, Ribuan Santri Ponpes Darunnajah Khataman Serentak

Deny Irwanto • 27 January 2025 21:43

Jakarta: Seluruh santri Darunnajah se-Indonesia memperingati Isra Mikraj dengan Khataman, Senin, 27 Januari 2025. Kegiatan diawali dengan salat subuh berjamaah di Masjid Jami' Darunnajah dan dilanjutkan dengan khataman serentak yang melibatkan Puluhan Ribu santri dari 22 cabang di seluruh Indonesia.

"Isra Mikraj mengingatkan kita akan kebesaran Allah SWT, keagungan Al Quran, serta kewajiban-kewajiban umat Islam. Peristiwa ini menjadi momen untuk menyadarkan kita, sebagai manusia, akan tanggung jawab terhadap Sang Pencipta, yaitu Allah SWT. Membaca Al Quran dan melaksanakan berbagai ibadah lainnya merupakan bagian dari kewajiban tersebut," kata Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah, Sofwan Manaf.

Salah satu santri, Syarif Badru Zaman, mengungkapkan kebahagiaannya mengikuti rangkaian acara tersebut.

"Alhamdulillah, para santri mencari keberkahan di bulan rajab yang mulia ini dengan melaksanakan khatmil quran bersama setelah salat subuh kemudian dilanjutkan dengan memperingati peristiwa mulia Isra Mikraj dengan mengharap keberkahan terus mengalir dari Allah," jelasnya.

Rangkaian peringhatan Isra Mikraj dilanjutkan dengan Tabligh Akbar di halaman Pesantren Darunnajah Jakarta. Mustofa Hadi Chirzin dalam sambutannya mengajak para santri untuk meneladani keteguhan Nabi Muhammad SAW menghadapi ujian.

"Lebih dari 1.400 tahun lalu, di tengah duka kehilangan Sayyidah Khadijah dan Abu Thalib, serta meningkatnya tekanan kaum Quraisy, Allah menganugerahkan perjalanan agung Isra Mikraj sebagai wujud kasih sayang Nya," ungkapnya.

Momentum spiritual ini semakin khidmat dengan pembacaan Sirah Nabawiyah dan Kitab Maulid Adh-Dhiyaullami yang dipimpin grup hadrah santri Darunnajah. Lantunan syair-syair pujian kepada Nabi menggema di seluruh area pesantren, menciptakan suasana yang syahdu dan menyentuh.

Ustadz Muhammad Ali Abdullah, yang merupakan Imam Masjid Al Muhajirin, Sidney selaku pemateri, menyoroti relevansi Isra Miraj dengan isu Palestina kontemporer.

"Perjalanan suci dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa membuktikan bahwa hubungan umat Islam dengan Palestina bukan sekadar politik, tapi bagian dari fondasi keimanan," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)