Cegah Keracunan, BGN Minta SPPG Baru Sajikan Makanan Bertahap

Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana/Metro TV/Kautsar

Cegah Keracunan, BGN Minta SPPG Baru Sajikan Makanan Bertahap

M. Iqbal Al Machmudi • 19 September 2025 23:30

Jakarta: Badan Gizi Nasional (BGN) menyoroti kasus keracunan di berbagai daerah. BGN minta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang baru untuk menyajikan makanan MBG secara bertahap, dari terkecil hingga terbesar.

"Untuk SPPG baru, kami sudah meminta agar melayani bertahap, mulai dari jumlah kecil. Setelah mampu dinaikan bertahap agar kualitas tetap terjaga," kata Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana saat dihubungi, Jumat, 19 September 2025.

Selain itu ia meminta SPPG lama, agar selalu waspada. Khususnya, terhadap bahan makanan, alat masak, dan proses penyajian.

"Untuk SPPG lama tetap diminta waspada dan selalu meingkatkan kualitasnya. Jika akan terjadi penggantian supplier bahan baku, juga diminta dilakukan bertahap agar terjadi saling jaga dalam kualitas bahan baku," ujar Dadan.
 

Baca: Istana akan Evaluasi Program BGN, Siapkan Sanksi Tegas

Kasus dugaan keracunan makanan MBG terbaru terjadi di Kecamatan Tinangkung, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah.

Data sementara pada 18 September pukul 16.45 WITA tercatat, sebanyak 277 siswa dari SDN Tompudau, SMP Tinangkung, SMA Tinangkung, SMK Tinangkung, dan SD Pembina Salakan terdampak dugaan alergi setelah menyantap dari menu MBG. 

Dari jumlah itu, 32 siswa masih menjalani perawatan di RSUD Trikora, sementara 245 siswa lainnya telah diperbolehkan pulang namun tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan.

Pemantauan JPPI hingga September 2025 mencatat, tak kurang dari 5.360 anak mengalami keracunan akibat program unggulan Presiden RI ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)