Ilustrasi jemaah haji. Foto: Dok. Kemenag.
M. Iqbal Al Machmudi • 4 June 2025 10:03
Jakarta: Ketua Tim Asistensi PPIH Arab Saudi Bidang Kesehatan Yuli Farianti mengungkapkan ISPA menjadi tantangan serius bagi kesehatan jemaah. Sebab, dipengaruhi risiko cuaca ekstrem di Arab Saudi, terutama saat puncak haji.
Yuli menjelaskan, meningkatnya risiko ISPA karena banyak jemaah, terutama yang lansia atau memiliki riwayat penyakit, cenderung memaksakan diri dalam berbagai aktivitas di luar ibadah utama. "Vaksinasi influenza dan pengurangan mobilitas yang tidak esensial sangat krusial untuk mencegah ISPA, kelelahan, dehidrasi, bahkan heat stroke," kata Yuli dikutip dari Media Indonesia, Rabu, 4 Juni 2025.
Dirjen SDM Kesehatan Kemenkes itu mengimbau jemaah untuk segera melapor kepada petugas kesehatan jika mengalami gejala sakit. Pos-pos kesehatan dan Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK) telah disiapkan di berbagai lokasi strategis untuk memberikan penanganan cepat dan tepat.
Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi telah bekerja keras untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan ibadah haji. Namun, kesadaran dan disiplin individu jemaah adalah kunci utama dalam menjaga kesehatan dan keselamatan selama menjalankan rukun Islam kelima ini.
Baca juga:
Menteri Nasaruddin Bersyukur Klinik Kesehatan Haji Indonesia Beroperasi Kembali |