Suasana pertandingan Pelita Jaya vs Bali United (dok. IBL)
Gregorius Gelino • 5 March 2025 04:01
Jakarta: Pelita Jaya Jakarta menandai kembalinya mereka ke GMSB Kuningan (GOR Soemantri Brodjonegoro), Jakarta dengan kemenangan. Pelita Jaya menaklukkan Bali United Basketball dengan skor 77-65, Selasa malam (4/3), untuk kemenangan kelima dari enam pertandingan (5-1). Pelita Jaya akan mengejar ketertinggalan jumlah pertandingan di pekan ketujuh dengan menjalani tiga laga.
K. J. McDaniels memimpin Pelita Jaya dengan double-double 22 poin dan 16 rebound. James L. Dickey III juga ikut mencatatkan double-double dengan kontribusi 17 poin dan 10 rebound. JacQuari McLauglin menambahkan 16 poin, dan Jerome Anthony Beane Jr. menyelesaikan malamnya dengan kontribusi 11 poin. Pelita Jaya tampil dominan sejak awal laga untuk mencetak keunggulan 42-27 di babak pertama, yang membuat perjalanan mereka lebih mudah di kuarter berikutnya.
Pelita Jaya Jakarta bermain di kandang sendiri, GMSB Kuningan, Jakarta pada laga pembuka pekan ketujuh musim reguler IBL GoPay 2025, Selasa malam (4/3). Mereka mendominasi babak pertama dengan keunggulan 42-27 atas tamunya, Bali United Banten. Laga berjalan timpang di awal, karena akurasi tembakan Bali United kurang bagus.
Pelita Jaya kali ini turun dengan skuad inti, yaitu M. Arighi, James L. Dickey III, Brandon Van Dorn Jawato, K. J. McDaniels, dan Jerome Anthony Beane Jr.. Sementara dari tim Bali United, lima pemain pertamanya adalah Xavier Cannefax, Lutfi Eka Koswara, Irvine Kurniawan, Joshua Ezekiel Nurse, Putu J. Satria Pande.
Pelit Jaya running 9-0 hanya dalam waktu dua menit. Coach IGN Rusta Wijaya akhirnya meminta time-out untuk Bali United. Meski berhasil bangkit, namun tim tamu sudah tertinggal jauh. Kuarter pertama ditutup dengan skor 22-10 untuk keunggulan Pelita Jaya.
11-2 running score dalam tiga menit. Tapi seiring berjalan waktu, Bali United justru lebih baik dibanding kuarter pertama. Jika di kuarter pertama mereka hanya mencetak akurasi tembakan 16,7% (2 dari 12), di kuarter kedua Bali United berhasil memasukkan 36,8%. Sementara Pelita Jaya turun di persentase 26,9%. Namun tuan rumah tetap mampu menjaga keunggulan dengan skor 42-27 saat turun minum.
K. J. McDaniels memasukkan 15 poin dan merebut 12 rebound. Diikuti Jacquari McLaughlin dengan catatan 10 poin. Sebaliknya dari Bali United, Bobby Arthur Williams Jr. memimpin dengan tujuh poin. Bali United melakukan 13 turnovers, yang dikonversi Pelita Jaya menjadi 11 poin.
"Kami agak kesulitan menghadapi full-court Pelita Jaya. Kami akan lebih hati-hati saja agar tidak turnovers. Saya ingin para pemain lebih percaya diri menghadapi Pelita Jaya di babak kedua," kata IGN Rusta Wijaya, head coach Bali United.
Perbedaan mencolok terlihat dari sisi offensive rebound, di mana Pelita Jaya unggul 19-9. Memungkinkan mereka mencetak 18 second chance point yang menjadi pembunuh utama bagi Bali United. Di sisi tim tamu mereka juga membuat 17 turnovers yang sangat merugikan. Sedangkan untuk field goals precentage tidak terlalu berbeda. Tapi bisa dibilang di laga ini, Pelita Jaya terlalu banyak membuang percobaan three point. Mereka hanya memasukkan delapan three point dari 31 percobaan.
Dari sisi pertahanan, Pelita Jaya berhasil mengunci pemain asing Bali United. Xavier Cannefax tidak bisa nyaman dalam mendulang angka. Dia hanya memasukkan 12 poin dengan akurasi tembakan empat dari 14 percobaan. Bobby Arthur Williams Jr. juga bernasib sama. Dia hanya mencetak 10 poin dengan akurasi tiga dari 14 percobaan. Beruntung ada pemain-pemain lokal yang cukup sigap dalam menambal kekurangan Bali United. Irvine Kurniawan mencetak 13 poin, dan Ida Bagus Ananta Wisnu Putra menambahkan 11 poin. Tapi Bali United tetap harus merasakan kekalahan keempat berturut-turut dalam lima laga terakhir.
Selanjutnya Pelita Jaya akan menghadapi Pacific Caesar Surabaya, pada hari Kamis (6/2). Pacific membawa punggawa barunya, Maodo Malick Diouf sebagai pengganti Chrishon Briggs. Sedangkan Bali United akan kembali ke Pulau Dewata untuk mempersiapkan diri menghadapi pekan kedelapan.