Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT, Erupsi. Foto: Dok Warga
Media Indonesia • 17 June 2025 18:10
NTT: Gunung Ile Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), erupsi pada Selasa, 17 Juni 2025, sekitar pukul 17.53 Wita. Petugas Pos Pengamat Gunung Ili Lewotolok.Fajaridoin M Balido mengungkap, tinggi kolom abu vulkanik mencapai 900 meter di atas puncak gunung.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 40 millimeter dan durasi lebih kurang 1 menit 21 detik," ujar Fajaridoin, Selasa, 17 Juni 2025.
Saat ini, gunung tersebut berada pada Level II atau waspada. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan imbauan radius bahaya Gunung Lewotolok yakni sejauh dua kilometer, sedangkan Penduduk Desa Lamatokan dan Jontona harus mewaspadai potensi guguran lava dari sisi timur puncak.
Kemudian radius bahaya diperluas hingga 2,5 kilometer di sektor selatan-tenggara dan barat, khususnya bagi warga Desa Jontona, Todanara, dan Amakaka. Menurut dia, ancaman guguran berpotensi di wilayah sekitar lereng timur, selatan-tenggara, dan barat gunung.
Selanjutnya, warga yang tinggal di lembah dan aliran sungai yang berhulu di puncak gunung harus waspada terhadap potensi lahar, terutama saat musim hujan. Masyarakat diimbau untuk menggunakan masker untuk menghindari gangguan pernapasan akibat abu vulkanik dari gunung tersebut. (MI/PO)