Ilustrasi. Foto: Dok istimewa
Eko Nordiansyah • 11 February 2025 22:51
Jakarta: Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) menindaklanjuti nota kesepakatan (MoU) yang telah terjalin dengan UIN Sumatera Utara Medan. MoU ini berfokus pada rencana pembangunan dan pengembangan Ma’had al Jami’ah di lingkungan UIN SU Medan.
Rektor UIN SU Medan Nurhayati mengatakan kerjasama dengan Asprindo ini merupakan perwujudan program Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI). Melalui program ini setiap perguruan tinggi diharapkan mampu bekerja sama dengan pelaku usaha dengan pihak industri.
"Dengan kerjasama ini, diharapkan akan membuka peluang kerja bagi para mahasiswa dan sekaligus memberikan nilai tambah pada mahasiswa, sebagai bekal bagi mereka saat mereka menyelesaikan pendidikannya di UINSU Medan ini," kata Nurhayati, Selasa, 11 Februari 2025.
Pembangunan Ma’had al Jami’ah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan pendidikan dan karakter mahasiswa UIN SU Medan. Ma’had ini akan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memperdalam ilmu agama, tahfidzul Qur'an, mengembangkan kemampuan berbahasa asing, serta memperkuat nilai-nilai keislaman.
Ketua Umum Asprindo Jose Rizal didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga serta Kepala Bagian Umum UIN SU Medan Abdul Basid Lubis bersama-sama meninjau lokasi yang akan menjadi tempat berdirinya Ma’had al Jami’ah di Tuntungan.
Baca juga:
Bangkitkan Ekonomi, Pengusaha Lokal Mesti Bersatu |