Libur Akhir Tahun ke Pacitan, Ini 6 Rekomendasi Wisata Pantainya

Pacitan: Kabupaten Pacitan, Jawa Timur patut menjadi tujuan wisata favorit di libur akhir tahun. Wilayah yang berada di pesisir Selatan Pulau Jawa ini menawarkan deretan pantai dengan karakter berbeda, mulai dari pasir putih, batuan karst, hingga ombak besar Samudra Hindia.

Kondisi tersebut menjadikan Pacitan sebagai destinasi wisata alam yang diminati wisatawan dari Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, hingga Jawa Timur. Pemerintah daerah mencatat kunjungan wisata ke Pacitan biasanya meningkat signifikan pada periode Natal dan Tahun Baru. Pantai-pantai di sepanjang Jalur Lintas Selatan (JLS) menjadi magnet utama karena akses jalan yang semakin baik dan panorama alam yang relatif masih alami.
 

Berikut sejumlah pantai di Pacitan yang direkomendasikan untuk liburan akhir tahun:

Pantai Klayar

Pantai Klayar merupakan ikon wisata Pacitan yang paling dikenal wisatawan. Pantai ini berada di Desa Sendang, Kecamatan Donorojo, sekitar 40 kilometer dari pusat Kota Pacitan.

Daya tarik utama Pantai Klayar terletak pada formasi batu karang besar yang berdiri di tepi pantai serta fenomena “seruling laut”. Air laut yang menghantam celah batu karang akan menyembur ke udara dan menimbulkan suara khas, terutama saat ombak sedang besar.

Pantai Klayar lebih cocok untuk menikmati panorama, fotografi, dan berjalan santai. Wisatawan disarankan tidak berenang terlalu jauh karena ombak cukup kuat. Tiket masuk berkisar Rp10.000–Rp15.000 per orang.


Pantai Klayar Pacitan Instagram @pantaiklayarpacitan

Pantai Teleng Ria

Pantai Teleng Ria menjadi pantai yang paling mudah dijangkau karena hanya berjarak sekitar 3 kilometer dari pusat Kota Pacitan. Pantai ini memiliki garis pantai panjang dan relatif landai sehingga cocok untuk wisata keluarga.

Fasilitas umum di Teleng Ria terbilang lengkap, mulai dari area parkir, kamar mandi, hingga warung makan. Aktivitas yang umum dilakukan wisatawan antara lain bermain pasir, menikmati matahari terbenam, dan bersantai di tepi pantai. Tiket masuk pantai ini berkisar Rp10.000 per orang.


Pantai Teleng Ria Instagram: @pantaitelengria

Pantai Pancer Door

Masih berada di kawasan Teleng Ria, Pantai Pancer Door dikenal sebagai salah satu lokasi favorit peselancar lokal. Ombaknya besar dan konsisten karena langsung menghadap Samudra Hindia.

Bagi wisatawan umum, Pantai Pancer Door banyak dikunjungi untuk menikmati panorama laut dan matahari terbenam. Akses menuju pantai ini relatif mudah karena berada di kawasan wisata utama Pacitan.

Pantai Pangasan

Pantai Pangasan terletak di Kecamatan Kebonagung dan dikenal memiliki lanskap perbukitan hijau yang mengelilingi pesisir. Pantai ini menawarkan pemandangan alami dengan batu-batu besar yang tersebar di sepanjang garis pantai.

Pantai Pangasan cocok bagi wisatawan yang mencari suasana lebih tenang. Aktivitas yang umum dilakukan antara lain berfoto dari atas tebing dan menikmati panorama laut. Tiket masuk berkisar Rp5.000–Rp10.000 per orang.

Pantai Pidakan

Pantai Pidakan menawarkan pemandangan unik berupa hamparan batu-batu kecil berwarna putih, menggantikan pasir halus seperti pantai pada umumnya. Pantai ini kerap dijadikan lokasi berkemah oleh wisatawan, terutama saat libur panjang.

Suasana Pantai Pidakan relatif sepi dan cocok bagi pengunjung yang ingin menikmati pantai tanpa keramaian. Ombak cukup besar sehingga pengunjung disarankan tetap berhati-hati. Tiket masuk sekitar Rp5.000–Rp10.000 per orang.

Pantai Srau

Pantai Srau berada di Kecamatan Pringkuku dan memiliki tiga area pantai dengan karakter berbeda. Kombinasi pasir putih, batuan karang, dan ombak besar menjadi daya tarik utama pantai ini.

Pantai Srau banyak dikunjungi wisatawan yang menyukai panorama alam terbuka. Aktivitas utama di pantai ini meliputi fotografi, berjalan di tepi pantai, dan menikmati suasana laut lepas.


Pantai Srau Pacitan Instagram: @pacitanwonderful

Wisatawan dari Solo dapat menempuh perjalanan darat dengan rute Solo–Wonogiri–Pracimantoro–Punung–Pacitan. Jarak tempuh sekitar 110 kilometer dengan waktu perjalanan sekitar 3-4 jam. Jalur ini cukup populer dan sebagian besar sudah beraspal baik, meski terdapat tanjakan dan tikungan di wilayah perbukitan

Dari Yogyakarta, rute yang umum digunakan adalah Yogyakarta–Wonosari–Semanu–Punung–Pacitan. Jarak tempuh sekitar 120 kilometer dengan waktu perjalanan sekitar 4 jam. Jalur ini melewati kawasan karst Gunungkidul dengan pemandangan perbukitan dan tebing kapur.

Wisatawan dari Surabaya dapat memilih rute Surabaya–Mojokerto–Nganjuk–Ponorogo–Pacitan atau Surabaya–Madiun–Ponorogo–Pacitan. Jarak tempuh sekitar 300 kilometer dengan waktu perjalanan 7-8 jam menggunakan kendaraan pribadi. Jalur ini cocok bagi wisatawan yang ingin menjelajah wilayah Jawa Timur bagian barat.

*Pengerjaan artikel berita ini melibatkan peran kecerdasan buatan (artificial intelligence) dengan kontrol penuh tim redaksi.