H-3 Natal, Penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin Mencapai 210 Ribu

Makassar: Manajemen Bandara Internasional Sultan Hasanuddin mencatat hingga 21 Desember 2025 atau H-3 Natal jumlah penumpang sudah mencapai 210.401. Angka tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya di periode yang sama.

PGS Branch Communication & CSR Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Taufan Yudhistira, mengatakan angka tersebut merupakan akumulasi penumpang sejak 15-21 Desember 2025. Jumlah itu turun 8 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya di periode yang sama.

"Jumlah penumpang di periode 15-21 Desember 2025 sebanyak 210.401 penumpang. Angka itu turun 8% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 227.595 penumpang," kata Taufan di Kota Makassar, Senin, 22 Desember 2025.

"Untuk volume kargo juga mengalami penurunan sebesar 3%, yakni dari 2.304 ton menjadi 2.228 ton," jelas Taufan.

Bandara Internasional Sultan Hasanuddin juga menerima permintaan penambahan penerbangan atau extra flight dari beberapa maskapai yakni Sriwijaya Air, Batik Air, dan Lion Air.

"Ada 31 extra flight dengan rute Makassar - Biak, Makassar- Timika, Makassar - Nabire, Makassar - Sorong, Makassar - Denpasar, Makassar - Cengkareng," jelas Taufan.

Ilustrasi Anadolu

Hingga saat ini, tiga rute domestik masih mendominasi pergerakan dari Bandara Internasional Sultan hasanuddin Makassar, yakni Cengkareng (CGK) dengan 57.595 penumpang, Surabaya (SUB): 23.332 penumpang, dan Kendari (KDI): 13.138 penumpang.

Taufan juga mengungkapkan khusus untuk jumlah penumpang pada 21 Desember 2025 kemarin itu mencapai 29.783 penumpang. Angka itu mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya.

"21 Desember 2025 kemarin jumlah penumpang ada sebanyak 29.783 penumpang, jumlahnya turun sebanyak 20 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama," ungkap Taufan.

Sebagai upaya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, manajemen membuka posko untuk memaksimalkan pelayanan terhadap konsumen.

"Personel disiagakan 97 dalam tim posko tetapi di luar itu yang berjalan normal adalah semua petugas operasional tetap melaksanakan kegiatan full bahkan ada yang kami backup sampai dengan 2-3 jam lebih dari jam kerjanya," jelas General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Minggus Gandeguai.

Pihaknya juga menyiapkan seluruh SDM, personel yang ada di bandara, dan bekerja sama dengan stakeholder bandara mulai dari TNI/Polri, tim kesehatan, SAR.

"Kami siapkan personel mulai dari avsec dengan baik pengawasan kebersihan di runway, kebersihan fasilitas navigasi berjalan dengan baik. Update data BMKG kami pasang di posko," ungkap Minggus.