Bus Klub Prancis Lyon Diserang, Pelatih Fabio Grosso Terluka

Lyon: Pelatih Lyon, Fabio Grosso mengalami cedera wajah ketika bus diserang oleh penggemar yang melemparkan proyektil. Oleh sebab itu, pertandingan Ligue 1 di Marseille pada Senin, 30 Oktober 2023 ditunda.

Bus tim ditabrak dalam perjalanan ke Stade Velodrome yang menghancurkan beberapa jendela. Kaca yang terjatuh, melukai Grosso hingga mengeluarkan banyak darah sehingga perlu adanya perawatan medis segera.

Grosso menderita luka dalam di atas mata kirinya yang memerlukan jahitan dan perban besar untuk membaluti kepalanya.

“Tim kami (telah) memutuskan mereka akan bermain,” kata presiden Lyon John Textor kepada Amazon Prime Video, dikutip dari The Hindu.

“Saya jelas bangga dengan kapten, bangga dengan para pemain, karena ingin melakukan hal itu,” sambungnya.

Namun, setelah rincian lebih lanjut mengenai kondisi Grosso terungkap, pihak Lyon lebih memilih untuk menunda permainan.

“Itu sangat emosional. Kami punya pelatih yang kepalanya mengeluarkan darah, ada pecahan kaca yang menempel di kepalanya,” kata Textor.

“Saya tidak bisa berbicara dengannya. Sepertinya dia mengalami gegar otak. Pada saat itu, tim kami beragam. Mereka berkata, Anda tahu, ini bukanlah permainan fisik dan emosional. Ini adalah permainan taktis, dan ini bukanlah cara bermain sepak bola yang seharusnya. Seiring berlalunya malam, saya pikir tim kami mendukung keputusan wasit,” lanjutnya.

Beberapa menit sebelum waktu kickoff yang dijadwalkan pada pukul 19.45 GMT Minggu, 29 Oktober (02.35 WIB, Senin 30 Oktober) sebuah pesan di layar raksasa di Stade Velodrome berbunyi: “Para pendukung yang terhormat, pertandingan tidak akan dimainkan malam ini.”

“Lyon tidak ingin pertandingan itu dimainkan,” kata wasit Francois Letexier pada konferensi pers.

“Kami juga menerapkan protokol yang menyatakan bahwa permainan tidak boleh dimainkan ketika salah satu pihak terluka dan partisipasinya terganggu karena serangan fisik ini,” sambung wasit tersebut.

Hingga saat ini, jadwal terbaru masih belum diumumkan. (Jennifer Carorine Gouw/The Hindu)