IHSG memerah. Foto: MI.
Arif Wicaksono • 30 July 2024 10:11
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi dibuka melemah.
IHSG dibuka melemah 4,97 poin atau 0,07 persen ke posisi 7.283,91 pada pembukaan perdagangan Selasa, 30 Juli 2024. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,72 poin atau 0,08 persen ke posisi 919,87.
IHSG pada perdagangan di awal pekan ditutup hampir tidak berubah, menguat tipis 0,01 persen menjadi 7.288,9. Sepanjang bulan Juli, IHSG telah menguat cukup signifikan, sebesar 3,2 persen.
Mirae Sekuritas mencatat menjelang akhir Juli IHSG cenderung stagnan dan sejak pekan lalu masih sulit untuk menembus level 7.300. Rilis data kinerja perusahaan pada kuartal II-2024 cenderung beragam.
MTEL merilis kinerja semester I-2024 yang menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang cukup tinggi mencapai 8,2 persen YoY. Sementara itu AUTO mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 2,0 persen YoY karena pengaruh dari lemahnya kinerja otomotif pada Semester I-2024.
Sementara itu, nilai tukar Rupiah masih sulit untuk menguat secara signifikan meskipun sangat besar harapan akan pemangkasan FFR di September mendatang.
Laju rupiah kemarin menguat tipis ke level Rp16.280 per USD. Sementara itu imbal hasil SBN tenor 10 tahun stabil di bawah tujuh persen dalam beberapa hari terakhir dan kemarin ditutup di level 6,95 persen.
Pekan lalu, pada periode 22 sampai 25 Juli, investor asing telah mengurangi kepemilikan di SRBI sebesar Rp1,4 triliun. Pasar masih menunggu sinyal yang akan dikeluarkan oleh The Fed pada pengumuman hasil rapat FOMC besok terkait arah suku bunga kebijakan AS.