Ilustrasi. Foto: Dok MI
Eko Nordiansyah • 26 August 2025 12:14
Jakarta: Kementerian Perdagangan menjalin komunikasi dengan Perum Bulog, ritel modern, dan produsen beras guna mendukung ketersediaan pasokan beras premium dan medium di ritel modern. Hal itu menyusul keluhan sebagian kalangan konsumen terkait masih adanya kelangkaan beras premium di ritel modern.
"Melalui sinergi yang baik, diharapkan Perum Bulog dan produsen beras dapat memperluas jangkauan pemasaran melalui jaringan ritel modern di seluruh Indonesia, sehingga penyaluran beras baik kategori premium maupun medium dapat berjalan dengan baik," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Dirjen PDN) Kemendag Iqbal Shoffan Shofwan kepada Media Indonesia, dikutip Selasa, 26 Agustus 2025.
Lebih lanjut, katanya, pemerintah juga mengimbau seluruh pelaku usaha perberasan (antara lain produsen/penggilingan beras) tetap fokus mendukung upaya meningkatkan produksi dan menyediakan beras berkualitas di pasar bagi masyarakat. Pelaku usaha juga diimbau dapat menjual beras sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Sehingga selain dapat menyediakan pasokan beras secara kontinu di pasar, juga diharapkan dapat memberikan jaminan perlindungan kepada masyarakat sebagai konsumen akhir dalam mengkonsumsi beras sesuai dengan harga dan kualitas yang diterima," jelas Iqbal.
Baca juga:
Penyaluran SPHP Dikebut Atasi Kelangkaan Beras Premium di Ritel Modern |