Foto evakuasi ternak warga Situkung, Banjarnegara
Media Indonesia • 17 November 2025 21:56
Banjarnegara: Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, memastikan hunian sementara bagi korban tanah longsor di Dusun Situkung, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, akan siap digunakan dalam tiga hari ke depan. Relokasi warga ke hunian sementara segera dimulai setelah fasilitas tersebut tersedia.
“Hunian sementara sudah kita siapkan. Setelah itu hunian baru tetap, karena satu dusun terdampak. Ini bukan sekadar tempat tinggal, kebutuhan sandang, pangan, papan, dan pekerjaan warga harus dipikirkan bersama,” kata Luthfi, Senin, 17 November 2025.
Menurut dia, pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, TNI, dan Polri masih memetakan lokasi untuk hunian sementara dan hunian tetap. Rencana ini diperuntukkan bagi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana tanah longsor.

Bencana tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. ANTARA/HO-BPBD Banjarnegara
Hasil penelitian petugas menunjukkan kawasan terdampak longsor masih berpotensi mengalami pergerakan tanah. Hingga kini, tercatat 30 unit rumah mengalami kerusakan dan 886 warga telah dievakuasi ke tempat aman. Sementara itu, Tim SAR gabungan masih melanjutkan pencarian terhadap 26 warga yang belum diketahui keberadaannya.
“Masih ada 26 warga yang masih belum ketemu. Ini menjadi prioritas untuk ditemukan. Besok pagi 500 personel kami kerahkan untuk melanjutkan pencarian,” ujarnya.